Hal ini disampaikan Direktur Utama Jasa Marga, Frans Sunito dalam keterangan tertulis yang diterima detikFinance, Kamis (8/9/2011).
Selama harus mudik mulai H-7, ada 1.850.300 kendaraan yang melintas di ruas-ruas tol JSMR. Sementara arus balik hingga H+8 mencapai 1,57 juta kendaraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Jasa Marga memperkirakan lalu lintas jalan tol Jakarta-Cikampek akan mencapai puncak di H-2. Pada hari tersebut terjadi kenaikan 300% pada jam-jam tertentu. Total kendaraan yang melintas di hari Sabtu (27/8/2011) mencapai 67 ribu kendaraan.
Menurut Direktur Operasi JSMR Adityawarman, kenaikan juga terjadi tinggi juga terjadi pada H-3, sekitar 104%. Bila pada hari biasa rata-rata kendaraan yang melintas 18 ribu kendaraan per hari, maka tahun ini pada H-3 akan mencapai 36.932 kendaraan.
Perseroan memprediksi, kondisi puncak arus Lebaran tahun ini akan naik 2,8% dibandingkan periode sebelumnya. Dalam antisipasi peningkatan kendaraan yang drastis, JSMR akan memberlakukan gerbang untuk keluar (pembayaran tol) nulai H-5 sampai H+1.
(wep/hen)











































