Raja Carl XVI Gustaf Terkesan Ekonomi Indonesia

Stockholm - Raja Swedia Carl XVI Gustaf sangat terkesan atas kepemimpinan Presiden RI dalam menjalankan pemerintahan, khususnya dalam meningkatkan daya tahan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada saat memburuknya ekonomi dunia saat ini.

Raja menyampaikan hal itu saat audensi dengan Duta Besar RI Luar Biasa Berkuasa PenuhDewa Made Juniarta Sastrawan di Istana Kerajaan, Stockholm,seperti disampaikan Fungsi Pensosbud KBRI Stockholm Erlinda Sutendri kepada detikcom Rabu petang atau Kamis (15/3/2012) WIB.

Kepada Dubes, Raja juga menyampaikan ucapan terimakasih atas penerimaan yang sangat bersahabat oleh presiden dan rakyat Indonesia pada saat kunjungan kenegaraannya ke Indonesia selama empat hari (30/1 - 2/2/2012).

Sebelumnya Dubes menyampaikan salam hangat dan ungkapan terimakasih dari Presiden RI Yudhoyono atas kunjungan Kepala Negara Swedia itu ke Indonesia.

Dubes juga menjelaskan mengenai tugas-tugas utamanya di Swedia yakni memajukan kerjasama ekonomi, khususnya kerjasama untuk meningkatkan ekspor Indonesia ke Swedia dan kerjasama untuk meningkatkan investasi pengusaha Swedia di Indonesia.

Tugas utama lainnya, menurut Dubes, adalah bersama berupaya untuk meningkatkan ekspor produksi perusahaan Swedia di Indonesia (Made in Indonesia) ke pasar mancanegara.

Di samping itu Dubes juga menyampaikan bahwa sejak akhir 1950-an telah mulai berkembang diaspora Indonesia di Swedia, yang saat ini telah mencapai generasi ketiga dan telah menjadi pilar utama hubungan kedua bangsa (people to people contact) yang solid.

Audiensi RajaCarl XVI Gustaf dengan Dubes RI Dewa Made Juniarta Sastrawan itu berlangsung seusai upacara penyerahan surat-surat kepercayaan Dubes kepada kepada RajaCarl XVI Gustaf, Kamis (8/3/2012).

Penyerahan surat-surat kepercayaan tersebut sekaligus menandai dimulainya aktivitas penuh Dubes di wilayah Kerajaan Swedia.

Dubes Dewa Made Juniarta Sastrawan adalah Dubes RI ke-16 di Stockholm sejak dibukanya hubungan diplomatik antara Indonesia dengan Swedia pada awal 1950-an.

Dubes yang dilantik oleh Presiden Yudhoyono pada Rabu (21/12/2011) itu juga merangkap sebagai Duta Besar RI untuk Republik Latvia. Direncanakan penyerahan surat-surat kepercayaan kepada Presiden Latvia akan berlangsung pada 20/3/2012.
(es/es)