10 Cara Menyusun Anggaran Saat Bokek

10 Cara Menyusun Anggaran Saat Bokek

- detikFinance
Jumat, 08 Jun 2012 07:52 WIB
10 Cara Menyusun Anggaran Saat Bokek
Jakarta - Anda pernah mengalami kekurangan uang? Mungkin Anda tidak menyusun anggaran sebelumnya sehingga banyak pengeluaran yang tidak terencana. Atau mungkin bahkan Anda tidak tahu caranya membuat anggaran?

Anda belum terlambat, meski dalam situasi yang kesulitan uang, Anda bisa mulai menyusun anggaran demi kehidupan finansial yang lebih baik. Dengan anggaran yang tersusun rapi, anda bisa mengurangi utang dan mengembalikan arus kas kembali positif.

Jika anggaran yang sudah disusun diterapkan dengan baik maka target-target finansial Anda bisa segera tercapai. Simak beberapa cara yang dikutip dari Investopedia, Jumat (7/6/2012), ini supaya Anda bisa menyusun anggaran meski tengah bokek.

1. Minta keringanan

Jangan takut dan malu untuk meminta keringanan tagihan kepada kreditor Anda. Bahkan jika anda jujur biasanya keringanan seperti ini diberikan, meski ada syaratnya.

Jika Anda tidak sanggup bayar sewa kontrakan atau kostan, temui pemiliknya dan jelaskan masalah Anda. Mintalah keringanan untuk perpanjangan batas waktu pembayaran sampai Anda bisa mengumpulkan uang.

2. Periksa kembali tagihan kartu kredit

Jika Anda selalu membayar batas minimal tagihan kartu kredit, berarti Anda sedang bermain-main dengan bencana. Tapi jangan sampai Anda tidak membayar tagihan sama sekali.

Usahakan bisa membayar sedikit di atas batas minimum tanpa harus jadi beban. Lebih cepat tagihan Anda selesai maka itu lebih baik. Jangan tunda tagihan lama-lama, karena Anda membayar bunga lebih banyak lagi.

3. Susun tagihan prioritas

Teliti semua tagihan Anda dengan seksama, lalu susun prioritas. Tentukan mana yang harus dibayar lebih dahulu. Anda bisa mengurut tagihan berdasarkan waktu pembayaran atau jatuh tempo.

Jika ada tagihan yang terlambat, itu harus menjadi prioritas. Jika Anda masih belum sanggup membayar tepat waktu, hubungi kreditor Anda usahakan minta tambahan waktu. Jangan berbohong. Usahakan jujur ketika Anda meminta keringanan karena itu akan membantu Anda.

4. Jangan menabung dulu

Menyimpan sebagian uang penghasilan Anda memang wajib, tapi saat masih banyak tagihan Anda harus rela untuk tidak menabung dulu.

Seimbangkan dulu anggaran Anda sebelum menyisihkan uang untuk ditabung. Jika pengeluaran masih besar daripada pendapatan maka Anda terpaksa tidak menabung untuk sementara waktu. Tunggulah sampai kondisi finansial Anda kembali stabil.

5. Ulas kembali pengeluaran bulan-bulan lalu

Software online banking dan online budgeting bisa membantu Anda merekam jejak pengeluaran dan pendapatan Anda di bulan-bulan sebelumnya. Buat kategori untuk masing-masing pengeluaran, misalnya makanan, transportasi atau belanja bulanan. Singkirkan kategori yang tidak terlalu penting supaya tidak terulang di bulan-bulan selanjutnya.

6. Minta keringanan bunga kartu kredit

Jika rekan jejak kredit Anda di bank cukup bagus, biasanya Anda bisa bernegosiasi untuk meminta keringanan bunga kartu kredit. Jika Anda diam saja, bank tidak akan tahun jika Anda sedang kesulitan, maka dari itu jangan malu untuk memberi tahu.

7. Kurangi pengeluaran yang tidak penting

Apakah Anda bisa hidup tanpa makan di restoran atau nonton bioskop tiap minggu? Harus bisa. Semua demi penghematan supaya kondisi finansial Anda kembali membaik.

Cara lain yang lebih ekstrim adalah menurunkan standar merek makanan yang biasa Anda konsumsi. Jika biasanya Anda berbelanja di supermarket, kini tidak ada salahnya main-main ke pasar tradisional demi bahan makanan yang lebih murah.

8. Jalankan anggaran baru

Setelah berhasil menyusun anggaran baru, jalankan dengan baik dalam beberapa bulan ke depan, jangan sampai melenceng dari target. Pantau terus pergerakannya setiap bulan sampai bisa dijalankan dengan baik.

Akan lebih mudah jika anggaran ini bisa dibuka melalui ponsel pintar Anda sehingga bisa ditengok setiap ada kesempatan. Uang Anda harus fokus untuk pembayaran rumah, makanan, pakaian dan keperluan sehari-hari.

9. Sesuaikan anggaran sesuai kebutuhan

Setelah berhasil menjalankan anggaran baru dengan baik, mungkin Anda butuh penyesuaian dalam pengeluaran untuk beberapa hal, baik itu disengaja maupun tidak.

Bisa jadi anggaran tersebut harus ditambah atau malah dikurangi, semua akan berjalan dengan sendirinya. Asalkan jangan sampai memotong anggaran yang penting, seperti belanja bulanan, uang sewa/cicilan rumah, dan transportasi.

10. Cari sumber pendapatan baru

Jika pendapatan bulanan Anda masih belum bisa menutupi kebutuhan dan pengeluaran, sudah saatnya Anda mencari tambahan penghasilan. Anda bisa mencari pekerjaan sampingan atau bahkan melemar pekerjaan baru yang gajinya lebih tinggi.

Biasanya ada pekerjaan yang gajinya tinggi tapi tidak sesuai dengan hati ini. Saatnya memilih, ingin kerja enak tapi gaji kecil atau gaji besar meski suasana kerjanya kurang enak? Tidak semua orang beruntung bisa mendapatkan pekerjaan yang sesuai antara hati dan gaji.
Halaman 2 dari 11
(ang/dnl)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads