Siap 'Angkat Kaki', Carrefour Mulai Beres-beres di Singapura

Singapura - Kedua gerai hipermarket asal Perancis, Carrefour yang berada di Singapura akan segera tutup di akhir bulan ini. Pasalnya sudah ada permintaan masing-masing pengelola tempat untuk mengosongkan dan mengembalikan seperti semula tempat yang disewa.

Sewa tempat untuk gerai Carrefour yang terdapat di Suntec City dan Plaza Singapura memang dijadwalkan akan berakhir masing-masing pada Desember dan November 2012 ini. Tiga pekan lalu, Carrefour Singapura mengumumkan akan menarik seluruh gerai yang ada di Singapura sebelum masa sewa habis.

"Carrefour Singapura telah mengumumkan untuk menutup gerai di Suntec dan Plaza Singapura sebelum tahun 2012 berakhir. Hal ini dikarenakan ekspansi dan pertumbuhan tidak mencapai targetnya dalam jangka waktu menengah dan panjang," jelas Carrefour.

Berdasarkan pemberitaan Strait Times, Selasa (18/9/2012) counter khusus non-makanan telah lebih dahulu ditutup. Beberapa makanan-pun sudah hampir habis sejalan dengan sale besar-besaran akhir pekan lalu.

Para suplier daging segar dan sayur-sayuran juga sudah berhenti mendistribusikan barang-barang ke Carrefour.

Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, Dairy Farm sebagai pemegang saham hipermarket Giant menyatakan, Giant bakal mengambil alih gerai Carrefour di Suntec.

"Giant akan menggantikan Carrefour di Suntec. Tapi tempatnya tidak sama dengan tempat Carrefour," ujar juru bicara Dairy Farm beberapa pekan lalu.

Menurut juru bicara tersebut, Giant akan membuka gerai di Suntec pada pertengahan tahun depan. Para pegawai yang sebelumnya bekerja untuk Carrefour rencananya bakal direkrut.

Sebelumnya, Carrefour mempunyai gerai seluas 93.108 kaki persegi di Tower 3 Suntec, Singapura. Selain di Suntec, Dairy Farm juga berminat untuk mengisi tempat yang ditinggalkan Carrefour di Plaza Singapura.

Carrefour merupakan perusahaan pertama yang memperkenalkan konsep hipermarket di Singapura saat pertama berdiri di 1997. Namun seiring waktu, ternyata Carrefour sulit untuk melakukan penetrasi bisnis di Singapura yang dihuni oleh 5,2 juta orang. Karena rival-rival Carrefour lebih agresif membuka cabang yang lokasinya di tempat-tempat strategis dekat pemukiman.


(dru/hen)