Jakarta -
PT Angkasa Pura I berbenah melakukan renovasi Bandara Ngurah Rai, Bali. Bandara yang bernama The New Ngurah Rai ini disiapkan untuk menyambut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC pada 1-8 Oktober 2013 di Nusa Dua.
Rencananya, sejumlah pemimpin dunia akan mendarat di bandara baru ini, demikian juga seribu lebih jet pribadi milik para CEO perusahaan di dunia ini.
Bagaimana penampakan bandara yang digarap PT Adhi Karya Tbk dan PT Wijaya Karya Tbk ini? Berikut penampakannya saat
detikFinance berkunjung pekan lalu, seperti dikutip Selasa (17/9/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bandara Ngurah Rai ini terlihat sangat megah dibandingkan bangunan lamanya. Ada campuran gaya modern yang tak meninggalkan aksen tradisional Bali. Di depan terminal. dibangun sejumlah gapura khas Bali, yang menjadikan bandara ini pantas sebagai gerbang masuk menuju Pulau Dewata Bali.
Atap bandara ini menggunakan model bergelombang yang cukup modern. Dilihat dari dalam, bandara ini tak kalah modern dengan bandara-bandara yang ada di luar negeri. Belum sampai di situ, di depan bangunan utama bandara ada bangunan yang berbentuk seperti subak, sistem sawah di Bali yang berteras-teras. Teras-teras yang berada di luar gedung dibuat taman.
Bila berada di dalam, cukup terasa leganya bandara dengan ruangan yang luas. Sinar matahari pun bisa langsung masuk ke dalam bandara ini. Di dalam ruangan, terdapat jam antik besar yang berdiri di dalamnya.
Tol atas laut di Bali dan Bandara Internasional New Ngurah Rai akan diresmikan Presiden SBY pada 23 September 2013.
Kedua proyek ini dibuat sebagai penunjang gelaran konferensi tingkat tinggi (KTT) APEC di Nusa Dua pada 1-8 Oktober 2013.
Pada beberapa bagian di bandara ini, terdapat lukisan-lukisan klasik bergaya Bali. Ini menunjukkan, meskipun bergaya modern, namun ada ciri khas tradisional yang tidak ditinggalkan dalam pembangunan bandara tersebut.
Di bagian keberangkatan, tampak banyak sekali loket check in yang disediakan, sekitar puluhan. Tampak juga papan informasi penerbangan dengan layar LED. Pada bandara ini juga disediakan mesin check in swalayan. Dengan demikian penumpang tak perlu antre di loket check in manual.
Pada bandara baru ini, rencananya bakal ada ratusan kamera pengawas (CCTV) yang beredar di sekitar bandara ini.
Bandara baru Ngurah Rai ini dilengkapi dengan conveyor belt yang panjang. Sehingga para penumpang pesawat yang menunggu bagasi tidak perlu terlalu berdesakan saat menunggu bawaannya datang. Terlihat di gambar, bandara ini masih bersih dan mengkilap.
Di luar gedung terminal bandara, terlihat sebuah gapura besar khas Bali. Rencananya, Gapura ini menjadi pintu masuk hotel bintang 5 yang pembangunannya masih dilakukan saat ini. Ornamen-ornamen khas Bali memang tidak ditinggalkan dalam pembangunan bandara yang modern ini.
Terlihat di sebelah kiri gambar, ada gedung berbentuk seperti subak, sistem sawah di Bali yang berteras-teras. Gedung ini berfungsi sebagai tempat parkir mobil pengunjung bandara.
Gedung parkir mobil ini memang beda dengan bandara-bandara lainnya di Indonesia. Ini yang menjadi ciri khas New Ngurah Rai.
Halaman Selanjutnya
Halaman