Menteri PU Tunggu Hasil Studi Proyek Tol Atas Laut Kalimantan

Menteri PU Tunggu Hasil Studi Proyek Tol Atas Laut Kalimantan

- detikFinance
Jumat, 06 Jun 2014 10:18 WIB
Jakarta - Rencana BUMN konstruksi, Waskita Karya membangun jembatan tol atas laut di Balikpapan, Kalimantan Timur telah mendapat 'lampu hijau' dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Selanjutnya, Kementerian PU masih menunggu hasil feasibility study (FS) atau Studi Kelayakan dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) proyek ini.

"Belum ada laporan, kalau itu inisiatif investor, jadi harus mengajukan FS sama AMDAL. Sampai sekarang belum ada," kata Menteri PU Djoko Kirmanto ditemui detikFinance di kantornya, Kamis (5/6/2014).

Secara prinsip, Menteri PU setuju jembatan sepanjang 12 Km yang akan menghubungkan Kota Balikpapan dengan Kabupaten Penajam Paser Utara di Kalimantan Timur. Proyek ini akan dibangun oleh BUMN bekerjasama dengan pemerintah daerah setempat.

Secara terpisah, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PU Achmad Ghani Gazali menambahkan, kementerian PU mensyaratkan beberapa hal harus diserahkan pemrakarsa proyek ke pemerintah, agar proyek bisa dilanjutkan. Pasalnya, di dalam masterplan Kementerian PU, proyek ini tidak tercantum.

"Sudah diusulkan di sini pak Menteri jawab, secara prinsip oke, tapi tolong persiapkan ini ini, FS, AMDAL, mereka sedang menyiapkan. Yang disiapkan FS, konsep pengusahaannya seperti apa. Kalau yang diminta tidak dilaksanakan otomatis nggak jadi. Karena di dalam masterplan tol Menteri PU nggak ada," papar Ghani.

Jika segala persyaratan tersebut sudah selesai, maka tol ini akan dilelang untuk mecari siapa operatornya.

"Operatornya nanti kita lelang. Mereka pemrakarsa doang. Nanti jalan tol harus dilelang, tapi hak pemrakarsa ada. Seperti right to match atau preferensi 10% maksimum," tutupnya.

(zul/hen)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads