Kemendag: Pemerintah Sudah Revitalisasi 461 Pasar Rakyat Dalam 3 Tahun

Kemendag: Pemerintah Sudah Revitalisasi 461 Pasar Rakyat Dalam 3 Tahun

- detikFinance
Jumat, 20 Jun 2014 14:06 WIB
Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) telah melakukan revitalisasi ratusan pasar tradisional selama 3 tahun terakhir. Menurut catatan Kemendag, selama 3 tahun terakhir, ada 461 dari 10.000 pasar rakyat di Indonesia yang direvitalisasi dengan anggaran triliunan rupiah.

"Sampai dengan bulan Mei hingga Juni 2014 ini atau dalam 3 tahun terakhir, Kemendag telah merivitalisasi 461 pasar tradisional. Sekarang menurut UU disebut pasar rakyat bukan lagi pasar tradisonal. Total dana APBN yang digunakan untuk itu mencapai Rp 1,92 triliun itu dalam 3 tahun," ungkap Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Bayu Krisnamuthi saat berdiskusi dengan media di Kantor Kemendag Jalan Ridwan Rais, Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Tetapi nilai proyek revitalisasi 461 pasar rakyat secara keseluruhan menghabiskan Rp 4 triliun. Dana yang dianggarkan tidak saja berasal dari dana APBN tetapi dana APBD Provinsi dan APBD Kabupaten.

"Tetapi nilai proyeknya sendiri mencapai Rp 4 triliun karena digabungkan dengan APBD Provinsi maupun APBD Kabupaten/Kota ikut ambil bagian untuk revitalisasi pasar rakyat itu karena nilai pembangunan pasar itu 2 kali lipat dari anggaran APBN," imbuhnya.

Menurut Bayu, ada beberapa manfaat yang pedagang rasakan setelah pasar rakyat dilakukan revitalisasi. Salah satunya adalah peningkatan nilai omzet mulai dari yang terendah sebesar 75% dan yang tertinggi 250%. Selain itu suasana pasar jauh lebih bersih dan nyaman.

Bayu memastikan, pasar yang telah direvitalisasi diprioritaskan untuk para pedagang yang tinggal di pasar lama. Kemudian para pedagang juga sama sekali tidak akan diminta iuran atau pungutan.

"Kita prioritaskan bagi pedagang yang dari pasar lama. Kemudian tidak ada pungutan biaya kalau ada akan timbul hal-hal yang tidak perlu," cetusnya.

(wij/dnl)

Hide Ads