Ia menyebut penumpang saat ini lebih memprioritaskan kecepatan waktu jika selisih tiket penumpang tidak terpaut jauh. Pernyataan Jonan muncul saat mendengar penjelasan penumpang tentang tarif.
"Tiket Jakarta-Medan? Lion atau Sriwijaya berapa? Kalau kapal Rp 450.000 dan pesawat Rp 600.000. Enakan naik pesawat karena orang sekarang kejar waktu," kata Jonan di dalam KM Kelud, area Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (19/12/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kelas satu kosong banget," jelasnya.
Melihat kondisi ini, Jonan menyarankan agar manajemen Pelni untuk membuat konsep layanan kapal yang satu kelas. Artinya setiap kapal tidak terdiri dari beberapa kelas.
"Kalau single class gimana?," jelasnya.
Mendengar saran Jonan, Direktur Utama Pelni Sulistyo Wimbo menyebut pihaknya akan mengkaji rencana tersebut.
"Saya maunya untuk kelasnya satu, nggak ada kelas-kelasan," Wimbo.
(feb/ang)