Mantan Anggota Tim Transisi Jokowi Jadi Komisaris Adhi Karya

Jakarta -

Hari ini, PT Adhi Karya Tbk (ADHI) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Agenda RUPS antara lain mengganti jajaran komisaris di BUMN jasa konstruksi ini.

Ada 3 nama komisaris baru yakni Wicipto Setiadi, Rildo Ananda Anwar dan Hironimus Hilapok sebagai komisaris independen. Hironimus merupakan mantan anggota Tim Rumah Transisi Jokowi untuk Pokja Papua.

Sementara itu, Rildo Ananda Anwar merupakan Plt. Inspektur Jenderal, Kementerian PUPR. Alasan pergantian ini karena masa jabatan komisaris lama telah habis.

"Ada komisaris diganti karena sudah jatuh tempo," kata Direktur Utama Adhi Karya Kiswodarmawan saat acara RUPS di Kantor Pusat Adhi Karya, Jakarta Selatan, Jumat (20/3/2015).

Sementara itu, untuk jajaran direksi masih diisi oleh pejabat lama.

Pada acara RUPS ini, pemegang saham juga menyepakati pembagian dividen sebesar 20% dari laba bersih yakni sebesar Rp 64,81 miliar atau setara Rp 53,97 per lembar saham. Laba bersih perseroan tahun buku 2014 tercatat senilai Rp 324,1 miliar.

"Dividen kita turunkan 20% (dari 30%). Akhirnya disetujui. Tujuannya 10% bisa tambah ekuitas dan kemampuan daya leverage naik," sebutnya.

Berikut jajaran direksi dan komisaris Adhi Karya:

Direksi:

• Direktur Utama: Kiswodarmawan
• Direktur: Supardi
• Direktur: BEP Adji Satmoko
• Direktur: Djoko Prabowo
• Direktur: Giri Sudaryono
• Direktur: Pundjung Setya Brata

Komisaris:

• Komisaris Utama: Imam Santoso Ernawi
• Komisaris: Bobby A.A Nazief
• Komisaris: Wicipto Setiadi
• Komisaris: Rildo Ananda Anwar
• Komisaris Independen: Muchlis R Luddin
• Komisaris Independen: Hironimus Hilapok

(feb/hen)