Jokowi menyampaikan, hingga pertengahan Agustus 2015, anggaran belanja modal yang baru terserap adalah 20% dari total. Menurutnya, capaian tersebut masih sangat rendah.
"Masalah serapan anggaran, terutama untuk belanja modal, ini masih kecil sekali. Terakhir baru 20%. Ini sudah masuk pertengahan Agustus," ungkap Jokowi dalam sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (19/8/2015)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hati-hati jangan ke mana-mana dulu. Urus penyerapan anggaran. Ini nanti berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi. Jadi sekali lagi konsentrasi ke penyerapan anggaran," tegasnya.
Sidang ini dimulai pada pukul 13.30 WIB. Hadir Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) beserta para menteri kabinet kerja.
(mkl/ang)