Maka harusnya, instansi ini bisa mengambil peran yang cukup strategis dalam pembangunan bangsa. Khususnya dari tahapan perencanaan.
"Di Bappenas gudangnya orang pintar. Jadi harus ada posisi bagus untuk ambil sejarah ini. Institusi ini harus diberdayakan semaksimal mungkin," tegas Sofyan saat pelantikan pejabat eselon I, di Gedung Bappenas, Jakarta, Jumat (28/8/2015)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Doktor itu kinerjanya dari absen? I cannot believe it. Ayo kita pikirkan, bagaimana caranya supaya lebih produktif. Hasilkan sesuatu yang lebih dari sekedar absen yang rapi," ujarnya.
Sofyan menceritakan pengalamannya di berbagai perusahaan. Termasuk dengan yang dialami anaknya. Untuk posisi-posisi tertentu diberikan kebebasan dalam hal jam kerja. Namun dengan target produktivitas yang terukur.
"Anak saya kerja di perusahaan besar. Itu kalau ke kantor datang jam 11 siang, kadang baru malam ke kantor. Tapi itu jauh lebih efektif dibandingkan cuma sekedar absen," paparnya.
(mkl/dnl)