Ini Harga Barang yang Naik dan Turun di Oktober Versi BPS

Ini Harga Barang yang Naik dan Turun di Oktober Versi BPS

Dewi Rachmat Kusuma - detikFinance
Senin, 02 Nov 2015 14:32 WIB
Jakarta - Sepanjang Oktober 2015, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan terjadi deflasi 0,08%. Banyak barang-barang yang mengalami penurunan harga sepanjang Oktober 2015.

Kepala BPS, Suryamin menuturkan sejumlah barang yang mengalami penurunan, yaitu:

  • Cabai merah perubahan harga -26,6%, pasokan melimpah
  • Daging ayam ras, perubahan harga -5,34%
  • Cabai rawit, ini sering masalah, perubahan harga -32,64%
  • Telur ayam ras, perubahan harga -5,52%
  • Tarif listrik penyebab utama deflasi, turun -0,31%
  • Bahan bakar rumah tangga, yaitu elpiji, turun -0,38%
  • Bensin turun -0,18%
  • Solar turun -2,26%

Sementara barang-barang yang harganya naik adalah:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

  • Beras naik 0,76%, karena berkurang pasokan akibat musim kemarau dan gagal panen
  • Tomat sayur naik 20,53 karena faktor cuaca sehingga pasokan berkurang
  • Wortel naik 18,26% karena pasokan berkurang
  • Tomat buah naik 23,14% dipengaruhi cuaca pasokan berkurang
  • Bawang merah naik 4,17%
  • Bawang putih naik 2,38%, karena berkurang pasokan
  • Mie naik karena harga bahan baku naik karena impor, yaitu gandum
  • Rokok kretek naik karena tiap bulan harga rokok terus naik
  • Rokok kretek filter naik
  • Tarif kontrak rumah naik
  • Upah tukang bukan mandor
  • Harga mobil naik akibat dolar AS menguat
(dnl/ang)

Hide Ads