Salah satu tokoh masyarakat Batak yang ikut mendorong dibukanya penerbangan langsung Jakarta-Silangit, TB Silalahi mengungkapkan, penerbangan Garuda tersebut menjadi realisasi dari mimpi masyarakat Batak di perantauan yang selalu rutin pulang kampung.
"Ini luar biasa mimpi dan cita-cita masyarakat Batak dari sudah lama sekali. Lebih dari sejuta orang Batak mungkin di Jakarta, saya perjuangkan dari zaman Pak Dahlan Iskan (Menteri BUMN)," kata TB Silalahi di acara sosialisasi Pre-Inaugural Flight Garuda rute Jakarta-Silangit di Hotel Sari Pan Pasific, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (16/3/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masyarakat Batak dan sekitar Toba akan sangat senang bukan main. Bisa balik kampung dan nostalgia. Selain orang Batak, juga akan secara bersamaan akan mengentaskan kemiskinan di sana. Selama ini kan itu daerah terisolir," ujarnya.
Hal yang sama diungkapkan Laurensius Manurung, Ketua Yayasan Percepatan Kawasan Danau Toba. Menurutnya, penerbangan langsung dari Jakarta bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi karena arus wisatawan ke Danau Toba akan semakin deras.
"Kami diminta bantu ini (penerbangan langsung). Dalam 2 hari sudah banyak masyarakat tokoh Batak dan gereja kumpul di Jakarta. Selain aspek tatanan sosial juga akan ada kemajuan pesat dalam ekonomi," pungkas Laurensius. (feb/feb)