Menko Maritim Rizal Ramli dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti siang tadi mengunjungi sentra pelelangan ikan di Muara Angke, Jakarta Utara. Menko Maritim Rizal Ramli bertanya kepada para nelayan mengebai potensi tangkapan ikan di daerah tersebut.
"Saya mau klarifikasi dulu, ada yang mengatakan ikan di sekitar Jakarta nggak ada?" tanya Rizal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bohong!" tegas para nelayan di Muara Angke.
Sedikitnya ada 28.000 nelayan di Jakarta termasuk nelayan di Kepulauan Seribu. Berbagai jenis ikan pun masih banyak tersedia di laut Jakarta.
"Ikan teri, kakap, sembilang, kembung, rajungan, dan banyak lagi. Cuma di sini kendalanya karena ada pembuatan pulau ini, dia lumpurnya mengandung racun, jadi ikan itu ada di tengah," jawab nelayan bersahutan.
Rizal Ramli menyayangkan adanya proyek reklamasi di Teluk Jakarta. Menurutnya reklamasi yang telah terjadi menyalahi aturan dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal)
"Jadi sebetulnya kita ketiban masalah semua. Ada yang bikin masalah, kita yang harus beresin. Reklamasi di seluruh dunia biasa. Cuma diatur, agar risikonya sekecil mungkin, aturannya setiap pulau harus ada jarak 300 meter dari daratan, dalamnya harus 8 meter, antar pulau minimum 100 meter," tegas Rizal. (ang/ang)











































