"Jadi kami ini hadir di sini dalam rangka sensus ekonomi 2016," ujar Kepala BPS Suryamin saat bertemu dengan Wapres JK.
Sebelum memulai sensus, Suryamin menjelaskan bahwa BPS melaksanakan pendataan sensus ekonomi 2016 mulai tanggal 1 Mei hingga 31 Mei 2016. Sensus ini untuk mendapatkan secara lengkap data usaha tiap anggota rumah tangga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Petugas survei kemudian memulai melakukan survei kepada JK. Karena bersifat rahasia, awalnya awak media diminta untuk meninggalkan ruangan. Tetapi kemudian dibolehkan oleh JK.
"Tidak apa-apa," kata JK.
"Jadi Pak siapa saja yang tinggal di rumah ini? tanya petugas sensus.
"Kalau keluarga utama saya berdua dengan satu anak sama suaminya dan seorang cucu," jawab JK.
Pertanyaan dilanjutkan soal usaha dalam keluarga.
"Selanjutnya, usaha yang kami tanyakan adalah yang dikelola di rumah tinggal yang dikelola anggota keluarga," tanya petugas sensus lagi.
"Ini rumah negara dan saya bukan pengusaha lagi," jawab JK.
"Karena tidak ada usaha sensus sudah selesai," sambung petugas sensus.
"Cepat sekali ya," timpal JK.
Setelah melakukan sensus, petugas sensus menempelkan stiker sensus ekonomi di pintu rumah JK. (fiq/drk)











































