Bisnis Parsel Dadakan Lebaran Masih Diminati

Bisnis Parsel Dadakan Lebaran Masih Diminati

Eduardo Simorangkir - detikFinance
Sabtu, 18 Jun 2016 13:56 WIB
Foto: Eduardo Simorangkir
Jakarta - Jelang lebaran, bisnis parsel jadi salah satu bisnis dadakan yang banyak dilakoni pedagang. Larangan PNS, TNI/Polri menerima parsel pun tampaknya tak terlalu memberi dampak. Masih banyak saja masyarakat yang berburu parsel jelang Lebaran.

"Ya kalau pedagang sih tetap ada aja setiap puasa begini. Ini kan musiman. Nggak tahu siapa yang beli. Tapi yang beli di sini rata-rata memang pakai mobil," katanya Andi, seorang pedagang parsel di Jalan Raya Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (18/06/16).

Parsel-parsel Lebaran yang dijual di Jalan Raya Cikini sendiri terdiri dari dua macam parsel. Ada yang berisi makanan, ada pula yang berisi keramik/porselen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Harganya bervariasi dari mulai Rp 350 ribuan. "Parsel keramik harganya Rp 350 ribu sampai Rp 2 juta. Kalau yang makanan, kita biasa jual Rp 1,5 juta," kata dia.

Meski demikian, dikatakan Andi, pada dua minggu awal Ramadan ini, penjualan parsel belum bisa dikatakan ramai. Ia mengatakan penjualan parsel baru akan meningkat ketika memasuki 10 hingga 7 hari sebelum Lebaran.

"Kalau awal-awal mah sepi. Malah kadang sehari nggak ada yang laku. Biasanya peningkatan seminggu lagi lah kalau parsel. Bisa sampai 20 parsel sehari. Tapi puncaknya itu 5 hari menuju lebaran. Yang laku bisa sampai 50 lah sehari paling banyak," tambahnya.



(dna/dna)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads