Mentan Amran Marahi Petani yang Malas Bertani

Mentan Amran Marahi Petani yang Malas Bertani

Yulida Medistiara - detikFinance
Minggu, 23 Okt 2016 12:02 WIB
Foto: Yulida Medistiara
Entikong - Menteri Pertanian Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Barat. Dalam kunjungan tersebut, dia berdialog dengan salah satu petani, ia bertanya kapan terakhir ke sawah dan bertani.

"Terakhir turun ke sawah kapan?" tanya Amran di acara pengukuhan Gerbang Tani PKB, Kabupaten Singkawang, Kalbar, Minggu (23/10/2016).

"Satu minggu yang lalu," ujar petani itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lalu Amran bertanya pukul berapa petani itu bangun pagi dan pukul berapa tidur dan apa saja kegiatannya. Petani tersebut menjawab ke sawah tetapi setengah hari, setelah itu hanya bersantai. Menteri Amran pun langsung menegur petani tersebut.

"Nongkrong-nongkrong, ngopi-ngopi ya pantasan banyak selundupan di kampung kita," kata Amran.

Amran berpesan agar petani sering memproduksi lahannya agar selalu mensuplai kebutuhan masyarakat. Hal itu untuk mendorong Kalimantan mandiri pangan tidak disuplai lagi bahan pangan dari daerah lain yang menyebabkan biaya distribusinya besar sehingga harga jual tinggi yang menyebabkan inflasi.

"Saudara ku Anda adalah jurkam. Harus swasembada turun ke sawah tahu enggak cara sukses. Kami punya lahan 3 hektar jangan biarkan 1 detik itu tidur. Setelah panen itu tanam lagi apa saja itu bisa berhasil. Ini bukan PKB yang di kasih traktor (agar bertani) tapi kasih ke pribadinya (petani yang ditanya Amran) kirimi traktor minggu depan diantar," ujar Amran. (drk/drk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads