Tol laut yang dilayani dengan Kapal Caraka Jaya Niaga III milik PT Pelni tersebut, bakal melayani jalur dari Kepulauan Natuna menuju Jakarta, begitu sebaliknya, khususnya untuk pengangkutan bahan kebutuhan pokok.
Mengenakan pakaian favoritnya, setelan kemeja putih lengan panjang, Budi sampai ke Terminal Penumpang Tanjung Priok pada pukul 17.00 WIB. Dia kemudian langsung naik ke kapal berbobot mati 3.000 DWT tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Muhammad Idris |
Budi tak lama di atas kapal, hanya sekitar 10 menit melihat-lihat ruang kemudi nahkoda. Usai turun dari kapal, dirinya langsung meresmikan pemberangkatan pelayaran perdana Kapal Caraka Jaya Niaga III menuju Natuna.
Sebagai informasi, Tol Laut Logistik ini merupakan program yang digagas Kemenhub dengan skema kerja sama sinergi BUMN yang menyediakan sarana dan prasarana transportasi serta bahan komoditas yang diangkut.
Foto: Muhammad Idris |
BUMN yang terlibat yakni PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II) dengan anak perusahaan yaitu PT MTI (Multi Terminal Indonesia), PT Pelni dengan anak Perusahaan PT Pelni Logistik, dan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI). Ketiganya membentuk satu konsorsium dengan menggunakan metode mendekatkan gudang ke masyarakat.
Konsorsium menyediakan sarana dan prasarana transportasi untuk mengirim barang kebutuhan pokok sampai ke gudang di Pulau Natuna. Distributor di Pulau Natuna dapat menjual barang kebutuhan pokok tersebut kepada masyarakat dengan batas harga maksimal 10% dari harga di Jakarta.
Foto: Muhammad Idris |












































Foto: Muhammad Idris
Foto: Muhammad Idris
Foto: Muhammad Idris