Potensi Tangkapan Ikan RI 9,9 Juta Ton, Tapi Tak Boleh Dihabiskan Sekaligus

Potensi Tangkapan Ikan RI 9,9 Juta Ton, Tapi Tak Boleh Dihabiskan Sekaligus

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Rabu, 16 Nov 2016 15:37 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Potensi tangkapan ikan di Indonesia tahun ini 9,931 juta ton. Namun, seluruh potensi tangkapan ikan yang ada di Indonesia tidak boleh dihabiskan sekaligus.

Menurut Direktur Sumber Daya Ikan Ditjen Perikanan Tangkap, Toni Ruhimat, potensi ikan harus tetap ada di habitatnya untuk menjaga kelangsungan hidup suatu ekosistem. Jika satu kelompok ikan habis ditangkap oleh para nelayan, maka akan terjadi ketidakseimbangan ekosistem.

"Dalam satu habitat ada namanya rantai makanan, A makan B, B makan C, C makan D dan seterusnya. Apabila satu kelompok ikan habis, maka keseimbangan terganggu," ujar Toni dalam acara Journalist Workshop di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Rabu (16/11/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dirinya juga menegaskan bahwa apabila potensi tangkapan ikan di Indonesia tidak sepenuhnya ditangkap juga tidak akan membuat mubazir. Ikan yang mati juga nantinya bisa menjadi sumber makanan bagi plankton di dasar laut.

"Tidak, dia akan ikut siklus makanan itu dan itu akan berputar. Misalnya plankton produsen primer dia akan dimakan benih-benih ikan dan seterusnya," kata Toni.

Potensi daya tangkap ikan yang besar di Indonesia merupakan suatu nilai tambah tersendiri dan harus dikelola dengan baik. Sehingga, setiap tahunnya potensi tangkapan ikan di Indonesia bisa bertambah.

"Potensi kita lebih besar maka lebih leluasa lagi mengelolanya. Jadi tidak ada yang mubazir karena ini keseimbangan alam," tutur Toni. (hns/hns)

Hide Ads