Ketua Umum Asosiasi Perstektilan Indonesia (API), Ade Sudrajat Usman, mengatakan banyak penumpang gelap pada aksi demo besar yang terjadi beberapa waktu lalu, tak hanya pihak oposisi yang membawa kepentingan politik, namun juga investor global yang diuntungkan dengan kondisi memburuknya ekonomi.
"Dalam era globalisasi yang ikut dompleng tidak hanya yang bersikap oposisi, tapi juga investor yang main saham, main nilai tukar rupiah. Bahkan mungkin mereka nimbrung juga ikut biayai," kata Ade dalam diskusi Dampak Ekonomi Demo di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Rabu (30/12/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Ade, aksi mengambil keuntungan di tengah situasi politik yang tak kondusif, wajar terjadi di negara-negara berkembang di mana akan ada aliran dana keluar besar saat politik memanas.
"Ini kondisi yang nggak bisa ditiadakan. Kondisi global sudah seperti begitu, potensi ditunggangi kelompok di dalam, tapi juga di luar negeri yang punya kepentingan," ujar Ade. (ang/ang)