Menurut Direktur Eksekutif Institute For Development of Economics and Finance (Indef), Enny Sri Hartati, berlakunya aturan tersebut bisa membuat pengguna jasa taksi online kembali menggunakan kendaraan pribadi.
Sebab, penggunaan tarif batas bawah nantinya ditakurkan bakal sulit dijangkau oleh konsumen. Sehingga, konsumen bakap lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi dibanding merogoh kocek besar untuk transportasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Enny pun mengatakan, bahwa seharusnya pemerintah perlu memikirkan lebih dalam sebelum menerapkan aturan tarif taksi online ini, akan berdampak nantinya. Terutama kepada konsumen.
"Misalnya, bagaimana pengaturan ini dampaknya ke penggunaan kendaraan pribadi? Terus konsumennya bagaimana? Itu harus dipikirkan semua. Tidak hanya memikirkan satu sisi," kata Enny. (ang/ang)