Perjalanan KRL Jabodetabek Naik Jadi 898 Tiap Hari, Ini Rinciannya

Jakarta - PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) memastikan, pada 1 April 2017 memastikan akan mengoperasikan 898 perjalanan kereta rel listrik (KRL) setiap harinya. Jumlah perjalanan tersebut meningkat dari yang saat ini hanya 886 perjalanan.

Direktur Utama PT KCJ Nurul Fadhlia mengatakan, peningkatan jumlah perjalanan disesuaikan dengan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2017 yang telah disahkan Kementerian Perhubungan.

"Mulai 1 April 2017 secara bertahap ada perubahan grafik perjalanan KRL Jabodetabek 2017, total perjalanan KRL daham sehari 886 perjalanan di 2016, menjadi 898 perjalanan di semua relasi," kata Fadhil di Kantor KCJ di Stasiun Juanda, Jakarta, Kamis (30/3/2017).

Fadhil merinci, penambahan perjalanan paling banyak terdapat di lintas Tanah Abang-Maja, apalagi pada saat yang bersamaan juga akan dioperasikannya KRL Rangkasbitung. Sehingga, jumlah perjalanan di lintas ini mencapai 186 perjalan setiap harinya, sementara sebelumnya hanya 151 perjalanan.

Untuk perjalanan lintas Bogor/Depok-Jakarta Kota PP dan Bogor/Nambo/Depok-Jatinegara PP juga akan bertambah dan akan melayani 409 perjalanan kereta. Bertambahnya perjalan terutama di lintas Bogor/Nambo/Depok-Jatinegara PP.

Sementara itu, pada lintas Bekasi-Jakarta Kota PP, jumlah perjalanan KRL tidak banyak berbeda dengan yang ada saat ini menjadi 154 perjalanan setiap hari atau hanya menambah satu perjalanan saja.

Namun pada lintas ini, terdapat pilihan rute lain bagi para pengguna di lintas Bekasi-Jakarta Kota PP melalui jalur Pondok Jati-Pasar Senen-Kampung Bandang. Dari 154 perjalanan, terdapat 8 perjalanan melalui rute baru ini.

"Jadi per 1 April itu total ada penambahan 12 perjalanan baru berdasarkan Gapeka 2017," jelasnya.

Berdasarkan Gapeka 2017 terdapat pula pengubahan perjalan dibeberapa lintas, seperti Bogor-Loop Line di 2016 173 perjalanan menjadi 188 perjalanan di 2017 atau bertambah 15 perjalanan.

Lintas Bogor-Central Line dari 210 perjalanan di 2016 menjadi 221 perjalanan di 2017 atau bertambah 11 perjalanan. Lintas Bekasi-Jakarta Kota dari 153 perjalan menjadi 154 perjakanan di 2017 atau hanya bertambah 1 perjalanan.

Lintas Tangerang Kota-Duri dari yang sebelumnya 93 perjalanan menjadi 78 perjalanan di 2017 atau berkurang 17 perjalanan. Untuk lintas feeder Manggarai-Kampung Bandang dari 35 perjalanan menjadi 5 perjalanan di 2017 atau berkurang 31 perjalanan.

Sedangkan lintas Serpong dari 153 perjalanan menjadi 188 perjalanan di 2017 atau bertambah 35 perjalanan. Lintas Tanjung Priok-Jakarta Kota dari yang semula 14 perjalanan menjadi 28 perjalanan di 2017 atau bertambah 14 perjalanan.

Selanjutnya, untuk lintas feeder Jakarta Kota-Kampung Bandan dari yang 52 perjalanan menjadi 36 perjalanan di 2017 atau berkurang 16 perjalanan. Sehingga, jika ditotal maka ada 12 perjalanan tambahan.

Tidak hanya itu, pengguna KRL Jabodetabek juga pada 1 April akan dimudahkan dalam mengakseskan layanan KRL. Di mana, para pengguna Kertu Multi Trip (KMT) KRL akan dapat melakukan isi ulang saldo di gerai-gerai Alfamart sekitar stasiun KRL Jabodetabek, hingga saat ini tercatat 495 gerai di stasiun dan wilayah sekitar stasiun. (ang/ang)