Satu Kereta Bandara Minangkabau Mampu Angkut 348 Penumpang

Satu Kereta Bandara Minangkabau Mampu Angkut 348 Penumpang

Hendra Kusuma - detikFinance
Senin, 10 Apr 2017 19:00 WIB
Satu Kereta Bandara Minangkabau Mampu Angkut 348 Penumpang
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) dipastikan akan mengoperasikan kereta Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada September 2017. Pengoperasiannya pun akan menggunakan 3 rangkaian kereta buatan PT Industri Kereta Api (INKA), Madiun.

Vice Presiden Corporate Communication PT KAI (Persero), Agus Komarudin, mengatakan satu rangkaian kereta api mampu menampung 348 penumpang.

Agus menyebutkan, 3 rangkaian kereta yang dipesan di PT Inka totalnya 12 gerbong, di mana satu rangkaian terdiri dari 4 gerbong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Kereta Bandara Minangkabau Beroperasi September 2017

"Itu kapasitasnya 348 penumpang satu rangkaian. Pengadaan PT KAI itu," kata Agus saat dihubungi detikFinance, Jakarta, Senin (10/4/2017).

Pengadaan kereta api ini telah dilakukan PT KAI sejak 2016 dan akan rampung pada Agustus 2016. Jika kereta sudah rampung, maka tahap selanjutnya akan dilakukan uji coba terlebih dahulu sebelum benar-benar dioperasikan.

"Intinya jalur jadi, kemudian rencana dari INKA Agustus selesai, katanya. Intinya kalau infrastruktur selesai. PT KAI itu siap operasikan," tambahnya.

Kereta BIM memiliki panjang 23 kilometer (km). Total panjang tersebut merupakan pemanfaatan jalur eksisting dan juga pembangunan rel baru.

Baca juga: Siapa Operator Kereta Bandara Minangkabau?

Nantinya, kata Agus, akan ada 4 stasiun pada rute yang dimulai dari Stasiun Padang-Stasiun Bandara Internasional Minangkabau.

Dia merinci, Stasiun Padang-Stasiun Tabing panjangnya sekitar 9 km, Stasiun Tabing-Stasiun Dukuh panjangnya 10 km. Sedangkan sekitar 4,2 km dari Stasiun Dukuh-Stasiun BIM dan juga merupakan rel baru. (hns/hns)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads