Menurut Rini, pendapatan kereta api nantinya bisa bertambah karena bertambahnya penumpang yang memanfaatkan jasa transportasi kereta api ke tempat tinggalnya di stasiun.
"Melihat dari dua kota, Hong Kong dan Tokyo di semua stasiun mereka apakah untuk tambahan income dari pertokoan banyak dikembangkan pertokoan di atasnya, ada rusun ataupun kantor," ujar Rini dalam Media Gathering Kementerian BUMN di Wikasatrian, Bogor, Jumat malam (28/4/2017) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di beberapa tempat bangun rusun sederhana untuk masyarakat pendapatan rendah dan tidak tetap, menyicil dengan BTN biarpun pendapatannya tidak tetap. Tahun ini kita harapkan ada TOD tahun ini mungkin 5," tutur Rini.
Pembangunan perdana rusun di stasiun, lanjut Rini, akan dilakukan dalam waktu dua minggu ke depan. Pembangunan rusun ini akan menggunakan dana dari BUMN yang nantinya menjadi pelaksana proyek.
"Kita harapkan dalam dua minggu ini akan mulai dibangun," kata Rini. (hns/hns)











































