Menurut Perencana Keuangan dari Mitra Rencana Edukasi (MRE), Mike Rini Sutikno, seharusnya uang sekolah anak sudah dipersiakan jauh-jauh hari, walaupun hanya sekedar daftar ulang untuk naik kelas. Apalagi jika anak baru masuk sekolah atau naik tingkat ke SMP atau SMA.
Jadi kata Mike, jika Anda baru memiliki anak, maka sudah saatnya memikirkan biaya anak sekolah. Sebab jika tidak, maka biaya sekoleh berpotensi menimbulkan utang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika sudah terlanjur, Mike tidak menyalahkan jika mau menggunakan uang Tunjangan Hari Raya (THR) untuk anak sekolah. Namun Anda harus berkorban tidak merayakan Lebaran secara maksimal.
"Biasanya dari gaji, mungkin tidak bisa memenuhi biaya pangkal anak. Tapi bisa andalkan THR atau bonus dari perusahaan. Ini kan lagi bulan puasa," tuturnya.
Dia juga menyarankan agar menyesuaikan sekolah yang pilih dari dana yang dimiliki. Menurutnya mahalnya sekolah tidak menentukan kesuksesan anak di masa depan.
"Nanti kan bisa kita tambah dengan les atau kursus di luar sekolah sesuai dengan kemampuan anak. Saya rasa itu lebih baik ketimbang memaksakan di sekolah mahal," tukasnya. (ang/wdl)