Berdasarkan laporan internal, pada awalnya nilai valuasi perusahaan yakni US$ 440 juta dan kali ini ditutup dengan suntikan dana tambahan US$ 103 juta (Rp 1,3 triliun). Hal ini membuat nilai total valuasi PT Global Jet Express saat ini menjadi US$ 543 juta (Rp 7 triliun).
J&T Express menargetkan pengembangan bisnis di Asia Tenggara dengan basis utamanya di Indonesia dimana Indonesia merupakan negara dengan populasi terbesar di Asia Tenggara. Pesatnya perkembangan e-commerce di Indonesia, membantu J&T Express merebut market jasa pengiriman ekspres.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebagai perusahaan pengiriman ekspres yang baru didirikan, kita masih memiliki banyak kekurangan. Ada banyak yang masih perlu disempurnakan, terima kasih untuk pengertian dan dukungan yang diberikan konsumen," ujar CEO J&T Express, Jet Lee dalam keterangan tertulisnya, Rabu (18/7/2017).
Mengenai pendanaan ini, Lee menyampaikan setelah pendanaan ini, J&T Express akan tetap fokus untuk terus meningkatkan kepuasaan pelanggan dengan mengoptimalkan jangkauan jaringan, meningkatkan kecepatan pengiriman dan mempererat hubungan kerja sama dengan e-commerce. Dia akan terus memimpin pengembangan industri ekspres di Indonesia dan mendukung pertumbuhan industri e-commerce.
"Dengan stabilitas pasar di Indonesia, kami telah menyiapkan investasi dan tim yang siap memasuki pasar Vietnam dan Malaysia. Saya percaya bahwa dengan pengalaman sukses di Indonesia, kami dapat mengukir prestasi di pasar Asia Tenggara, berkontribusi dalam pasar jasa pengiriman ekspres dan membantu pertumbuhan e-commerce se-Asia Tenggara!" kata Lee.
Sejak didirikan pada Agustus 2015, J&T Express hanya membutuhkan waktu 2 tahun untuk menjadi salah satu perusahaan jasa pengiriman express terbaik di Indonesia. Hingga saat ini J&T Express telah menjangkau seluruh Indonesia dengan 1.300 drop point (kantor cabang), 55 gateway (gudang penyimpanan), lebih dari 700 armada, lebih dari 15 ribu sumber daya manusia, serta sudah resmi menjadi agen Garuda Cargo dan Citilink Cargo. Pengiriman J&T Express mencapai rata-rata 200 ribu paket per hari, dan mencapai nilai tertinggi 250 ribu paket pada saat high season, serta terus bertumbuh lebih dari 20 persen per bulannya.
![]() |
Dengan meningkatnya popularitas e-commerce di Indonesia, J&T Express berjuang untuk membantu dan mendukung pertumbuhan e-commerce Indonesia. Didukung dengan sistem IT yang canggih, J&T Express menjadi perusahaan ekspres pertama yang memberikan fasilitas tracking paket secara real time.
J&T Express juga melakukan terobosan dengan beroperasi 365 hari sepanjang tahun tanpa libur. Pelanggan dapat mengakses layanan gratis jemput di tempat kapan saja dan darimana saja melalui aplikasi smartphone, website dan call center.
J&T Express juga telah berhasil menggaet pemain e-commerce raksasa di Indonesia seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak untuk bekerja sama dan menjadi solusi cepat atas permasalahan yang dihadapi e-commerce yaitu dari sisi pengiriman paket. Kehadiran J&T Express di Indonesia telah memberikan satu standar perubahan yang besar bagi jasa pengiriman ekspres di Indonesia.
Berbeda dengan perusahaan baru lainnya yang biasanya mengembangkan bisnisnya secara bertahap, J&T Express tanpa ragu langsung mengembangkan banyak cabang dan tersebar di seluruh Indonesia, sehingga menjadi perusahaan pertama yang mampu menjangkau seluruh Indonesia dalam satu tahun. Dengan sistem kontrol internal tanpa menggunakan pihak ketiga atau keagenan sehingga meningkatkan stabilitas dan efektifitas pengiriman secara keseluruhan. (nwy/ang)