Dibangun di 2017, Kapan 6 Ruas Tol DKI Jakarta Selesai 100%?

Jakarta - Pengerjaan proyek 6 ruas tol dalam kota DKI Jakarta telah dimulai sejak Februari 2017 lalu. Proyek ini dikerjakan oleh PT Jakarta Toll Road Development dengan masa konsesi selama 45 tahun.

Direktur Utama PT Jakarta Toll Road Development, Frans Sunito mengatakan, secara keseluruhan, keenam ruas tol tersebut dengan total panjang 69,77 km diperkirakan baru akan rampung pada tahun 2022 mendatang.

"Kita harapkan semuanya ini selesai di 2022," kata Direktur Utama PT Jakarta Toll Road Development, Frans Sunito kepada detikFinance saat dihubungi di Jakarta, Selasa (3/10/2017).

Namun demikian, pengerjaan proyek ini kata dia akan dimulai seluruhnya sebelum 2019. Pada tahap awal, pengerjaan dilakukan pada ruas Semanan-Sunter-Pulo Gebang, yang kemudian dibagi lagi pengerjaannya dalam beberapa seksi.

Pekerjaan tahap II dan III juga akan dimulai secara paralel dengan berlangsungnya pekerjaan pada tahap I.

"Kita paralel ngerjainnya. Yang satu belum selesai, tahap II dan III sudah mulai juga. Kalau 30 km tahap pertama itu insya Allah seluruhnya kita selesaikan di 2021. Kalau seksi A nya di 2019. Tapi kalau tahap II dan III akan segera mulai mengikuti tahap I ini pengerjaannya, mungkin tahun 2018 ini," ungkapnya.

Berikut jadwal rencana operasi 6 ruas tol dalam kota, seperti dikutip dari data BPJT:

Tahap I (29,67 Km)
- Semanan-Sunter (20,23 km) Juli 2018
- Sunter-Pulo Gebang (9,44 km) Januari 2019
Tahap II (22,25 km)
- Duri Pulo-Kampung Melayu (12,65 km) Januari 2021
- Kemayoran-Kampung Melayu (9,60 km) Januari 2021
Tahap III (17,86 km)
- Ulujami-Tanah Abang (8,70 km) Juli 2022
- Pasar Minggu-Casablanca (9,16 km) Juli 2022 (eds/dna)