.webp)
Omi salah satu pedagang pernak-pernik tahun baru di emperan toko kawasan Pasar Asemka mengungkapkan, nilai barang dagangan yang ada di lapaknya mencapai Rp 5 juta. Barang tersebut dia pasok dengan membayar di akhir kepada pemasok barang.
"Modal saya nggak pake modal. Kebanyakan orang karena udah biasa ngambil berapa, ngambil berapa (dari pemasok). Ini udah ngambil Rp 5 juta," katanya saat berbincang dengan detikFinance di tokonya, Jumat (29/12/2017).
Hingga jelang 2 hari sebelum malam pergantian tahun 2017 ke 2018, dia baru mendapatkan kurang lebih Rp 1 juta, belum mencapai Rp 2 juta meski momentum pergantian tahun segera tiba. Kalau pun nanti barang yang dipasoknya sisa, itu bisa dijual lagi tahun depan agar pihaknya tak merugi.
"Kalau nggak kejual bisa buat tahun depan bisa distok. Tapi sekarang enggak bisa ditaksir (pendapatannya berapa) kan tinggal 2 hari lagi. Biasanya sampe Rp 5 juta kalo tahun kemarin," sebutnya.
Jamhuri, pedagang terompet kaki lima di Pasar Asemka, mengatakan juga bahwa tinggal hitung hari sebelum malam tahun baru namun dirinya belum balik modal.
"Sampai hari ini untung juga belum kelihatan. Baru modal separo kepulangan sedikit. Modal semua Rp 3 juta. Baru dapat Rp 1,5 juta. Itu juga diputar lagi (untuk modal). Jadi untung belum terlalu kelihatan," ujarnya.
