Sunardi merupakan pengusaha penyewaan kursi. Dia mengaku mendapatkan kursi tersebut sejak usahanya berdiri pada 1995.
Dia membelinya dari seorang pengusaha mebel asal Ponorogo yang bernama Abdullah seharga sebanyak 900 unit di harga Rp 11.000.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seiring berjalannya waktu kursinya itu tak lagi diminati. Akhirnya dia menjualnya sampai akhirnya tersisa sekitar 500 unit.
"Terus 2015 saya jual ke kolektor barang antik di Bali namanya Misni. Tapi saya jual 490 kursi, 10 sisanya saya bilang enggak dijual, buat kenang-kenangan di rumah," tuturnya saat dihubungi detikFinance, Jumat (26/1/2018).
Menurut Sunardi, lewat sang kolektor itulah kursinya itu bisa sampai ke Korea. Meskipun dirinya sendiri kaget mendengar kabar tersebut.
Kini dirinya hendak menjual 10 kursi yang ada di rumahnya itu. Dia membanderol Rp 3 juta bagi yang mau memborong semua kursinya.
"Kalau ada yang minat saya lepas. Uangnya buat memperbaharui kursi sewaan saya. Sekarang saya sewa pakai kursi plastik dibungkus kain," tuturnya.
Sebenarnya sudah banyak yang menghubunginya sejak kursi itu tenar di internet. Namun kebanyakan yang menghubunginya hanya hendak mengklarifikasi kebenaran foto tersebut.
"Saya tahu dari mereka yang telepon saya. Tapi mereka cuma iseng aja tanya-tanya," tandasnya.
Sebelumnya dikabarkan, Lee Eun Chae-Papa baru-baru ini melakukan pemotretan menggunakan kursi klasik yang bertuliskan 'Sekar Tanjung Kismantoro'.
Pose anak tercantik di Korea yang berpose di kursi Wonogiri ini pun jadi viral. Foto tersebut dipamerkan di Instagram studio foto Korea, Bao Studio by Kids Planet. (zlf/zlf)