Vice President Corporate Communication PT KCI Eva Chairunisa menjelaskan, hal ini dilakukan sebagai kompensasi dari berkurangnya frekuensi perjalanan dari biasanya 90 menjadi 80 perjalanan karena adanya penggunaan jalur oleh Kereta Bandara.
"Dalam waktu dekat KRL dua rangkaian formasi 8 gerbong yang saat ini beroperasi di lintas Duri-Tangerang akan diganti menjadi rangkaian yang menggunakan formasi 10 gerbong," kata dia kepada detikFinance, Selasa (2/4/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirinya menjelaskan, nantinya lintas Duri-Tangerang akan dilayani oleh empat rangkaian yang terdiri dari dua rangkaian kereta formasi 10 gerbong kemudian rangkaian formasi 12 gerbong.
"Untuk lintas Duri-Tangerang juga diberikan solusi meskipun artinya dengan berkurangnya 10 (perjalanan) dengan penyesuaian jadwal kita lakukan penambahan kapasitas angkut berupa tadi rangkaiannya diperpanjang menjadi 12. Sebelumnya nggak ada kan. Itu dilakukan secara bertahap," papar dia.
Eva menjelaskan untuk penambahan delapan gerbong menjadi 10 gerbong di dua rangkaian Duri -Tangerang tentunya akan menambah daya angkut penumpang. Eva menjelaskan satu gerbong memiliki kapasitas angkut gingga 250 orang
"Itu kalau statis nggak turun turun misal dari Duri ke Tangerang. Tapi kan kalau dinamis jumlahnya bisa lebih dari itu, kan penumpangnya ada yang naik turun," papar dia.
Sebagai Informasi, PT KCI melakukan penyesuaian layanan tambahan untuk mendukung Program Strategi Nasional yaitu Kereta Bandara. Jadwal keberangkatan kereta pertama dari Stasiun Tangerang menuju Duri adalah pukul 03:55 WIB, sedangkan kereta pertama dari Stasiun Duri menuju Tangerang pukul 04:45 WIB.
Sementara itu, jadwal kereta terakhir dari Stasiun Tangerang menuju Duri adalah pukul 23:30 WIB dan KA terakhir dari Stasiun Duri menuju Tangerang beroperasi 00:45 pukul WIB keesokan harinya.
Meski dikurangi PT KCI telah memprogramkan penambahan formasi rangkaian KRL yang melayani lintas Duri menuju Tangerang dan penyesuaian frekuensi perjalanan.
Sebelum KA Bandara beroperasi, lintas Duri menuju Tangerang dilayani dengan empat rangkaian KRL formasi 8 kereta (SF 8). Mulai 29 Maret 2018, PT KCI mengoperasikan rangkaian KRL yang lebih panjang yakni formasi 12 kereta (SF 12).
Dengan kehadiran dua kereta SF 12 ini, maka lintas Duri menuju Tangerang akan dilayani oleh dua rangkaian kereta SF 12 dan dua rangkaian kereta SF 10.
Sebelumnya, pantauan detikFinance di Stasiun Duri tampak penumpang berdesakan. Hal itu diakibatkan waktu tunggu KRL yang semakin panjang imbas dari berkurangnya frekuensi perjalanan KRL Duri-Tangerang dari 90 perjalanan jadi hanya 80 perjalanan.
Demikian disampaikan salah seorang penumpang bernama Ibnu yang ditemui detikFinance di Stasiun Duri.
"Ini hari Minggu sudah padat begini. Coba bayangkan saja kalau pas jam sibuk. Kereta lama nunggu, orangnya jadi banyak. Padahal kalau lihat kereta bandara kosong melompong," ucap Ibnu. (dna/dna)