JK Yakinkan Pengusaha, Ekonomi RI Masih Bisa Tumbuh

Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta kepada pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) untuk meningkatkan investasinya di Indonesia.

Permintaan tersebut untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang saat ini masih berada di level 5%.

"Salah satu ukuran ekonomi bangsa adalah pertumbuhannya, kita tahu pertumbuhan dalam 2 tahun terakhir 5,02%, rencana tahun ini 5,4% mudah-mudahan bisa kita capai," kata JK saat membuka acara Munas X Apindo di Grand Sahid, Jakarta, Selasa (24/4/2018).

Angka pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berada di level 5% atau berada di tengah-tengah. Indonesia, kata JK pertumbuhannya masih kalah dengan China, India, dan Vietnam. Sehingga dengan posisi tersebut menandakan masih memiliki potensi untuk tumbuh lebih tinggi lagi.

Baca juga: Menteri Jokowi Banyak Raih Penghargaan, Sepadan dengan Kinerja?

Potensi tersebut, lanjut JK, salah satunya didorong dengan investasi.

"Artinya masih ada peluang untuk tumbuh. Masih ada kesempatan. Bahwa pertumbuhan itu dapat dilakukan dengan investasi pemerintah, dan masyarakat atau pengusaha," ungkap dia.

Agar pengusaha nasional banyak melakukan investasi baru di Indonesia. Pemerintah terus membenahi kebijakan-kebijakan yang tujuannya memudahakan kegiatan investasi.

"Pemerintah terus memperbaiki, bagaimana memudahkan pengusaha investasi, oleh karena itu, kita punya kesempatan yang baik untuk maju. Pemerintah juga mendengar kesulitan, makanya BKPM membenahi dari yang seminggu hanya tinggal berapa jam," jelas dia.

Baca juga: JK: Izin Berbelit, Investor Kabur ke Thailand hingga Malaysia

(eds/eds)