Dengan begitu, tak akan ada gangguan jangka panjang terhadap investasi.
"Sekarang bagaimana kita menyikapi dan mengatasinya. Artinya, kita harus buktikan bahwa sebenarnya Indonesia itu aman, kondusif. Kalau bisa dibuktikan, saya rasa tidak akan ada gangguan jangka panjang terhadap investasi maupun pariwisata," ujar Bambang," ujar Bambang di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta, Senin (14/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekedar informasi Bank Indonesia (BI) dan pemerintah beberapa kali melakukan pertemuan besar terkait ekonomi syariah di Surabaya. Bambang mengungkapkan adanya aksi teror tersebut tidak akan mengganggu pengembangan itu.
Menurut dia pengembangan ekonomi syariah bisa dilakukan di mana saja asalkan regulasi baik dan didukung permodalan maka ekonomi syariah bisa tumbuh dengan baik.
"Tidak ada hubungannya (dengan bom), mengembangkan syariah itu bisa dimana saja, ekosistem baik maka nantinya akan terbentuk dengan sendirinya," kata Bambang.
Dia menambahkan, aksi teror bom ini biasanya berimbas ke sektor wisata.
"Pasti menimbulkan dampak ke pariwisata, atau travel warning ya. Tinggal bagaimana kita menyikapi ini. Harus dilawan memang," tutur Bambang (hns/hns)