Ada Teror Bom, Petugas Keamanan Mal di Jakarta Ditambah

Ada Teror Bom, Petugas Keamanan Mal di Jakarta Ditambah

Puti Aini Yasmin - detikFinance
Selasa, 15 Mei 2018 13:47 WIB
Foto: Puti Aini Yasmin
Jakarta - Kejadian teror bom di Surabaya dan Sidoarjo berimbas kepada pengamanan di beberapa tempat, misalnya saja mal di Jakarta. Terlihat pengamanan mal tersebut diperketat dengan penambahan petugas keamanan.

Dipantau detikFinance di Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat petugas keamanan menjaga setiap pintu masuk mal. Bahkan, petugas juga berkeliling di kawasan mal.

Salah satu petugas mal, Suhendra mengatakan saat ini kondisi keamanan Jakarta masuk kategori siaga I. Maka dari itu, pusat perbelanjaan juga melakukan pengamanan ketat sejak Senin (14/5) kemarin selama 24 jam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari kemarin sudah ada (penambahan personel). Untuk bagian luar sama dalam, 24 jam jadinya penjagaan," jelasnya kepada detikFinance, Selasa (15/5/2018).


Lebih lanjut, ia mengatakan saat ini pemeriksaan di pintu masuk juga dilakukan lebih detail, misalnya dengan memeriksa barang yang mencurigakan.

"Sekarang lebih detail. Memeriksa tas, bagasi mobil. Jadi kalau ada barang yang mencurigakan kita bongkar, pastikan," sambungnya.

Mal Plaza Indonesia di Jakarta Pusat juga menerapkan kualitas pengamanan yang sama. Pengelola pusat perbelanjaan menambah personel keamanan bahkan dari pihak kepolisian.

"Mungkin di dalam penambahan untuk yang pakai baju preman dari luar. Itu polisi tapi nggak cuma polisi, Kopassus ada dia mengamati kita," imbuhnya.


Sementara itu, dihubungi beberapa waktu lalu Ketua Umum DPP Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia Stefanus Ridwan mengatakan pihaknya telah meningkatkan pengamanan di setiap mal dengan menggandeng polisi dan petugas keamanan.

"Dengan penambangan keamanan personel keamanan ditambah dari outsourching dan (pihak) yang berwajib tapi kita dengan pakaian tertutup jadi tidak berseragam," terangnya. (ara/ara)

Hide Ads