Dari pantauan detikFinance yang siang ini mengunjungi kawasan permak pakaian di Jalan Manggarai Utara VI. Sudah dampak sekitar 12 tukang tampak sibuk membuka jaitan beberapa pakaian, untuk kemudian dipotong dan dijahit kembali sesuai keinginan konsumen.
Pelanggan juga sudah mulai berdatangan siang tadi, sambil menunggu pakaiannya dijahit beberapa pelanggan sudah tampak akrab berbicara dengan para tukang.
Salah satu tukang permak pakaian Salim, ia mengaku sehari hari membongkar pakaian merupakan pekerjaan utama. Biasanya Salim mendapat satu sampai dua pelanggan per hari namun saat ini pelanggan sudah mulai banyak memakai jasanya. Namun saat ini sudah mulai banyak pelanggan yang datang untuk dibongkar bajunya jelang Lebaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Untuk setiap baju yang dibongkar Salim mematok harga Rp 20.000/ baju. Salim mengaku per harinya bisa mendapat 150.000-200.000/ hari.
"Bisa kadang Rp 150.000 bisa Rp 200.000 bisa lebih," ujar dia.
Bulan puasa memang kerap menjadi waktu yang ditunggu- tunggu oleh Salim dan kawan kawannya di kawasan Manggarai. Pasalnya para konsumen akan mulai antre jika sudah mulai dekat Lebaran. Contohnya di H-7 tahun lalu, Salim bisa membongkar 40-50 pelanggan. Jika diasumsikan satu pelanggan satu baju, Salim bisa mengantongi Rp 1 juta/ hari selama tingginya pemesanam untuk rombak pakaian jelang Lebaran.
"Kalau sudah dekat ke Lebaran itu mulai sibuk, bisa 40 lebih. Kan satu pelanggan itu nggak bawa satu baju. Pasti beberapa dan itu pasti sibuk bongkar," kata dia.
"Proses permak bisa ditunggu. Paling 15 menit," kata dia. (dna/dna)