Bulog Pasok 35 Ton Daging Kerbau India ke Sumsel dan Babel

Palembang - Perum Bulog memasok 35 Ton daging kerbau beku asal India ke Sumatera Selatan (Sumsel) dan Bangka Belitung (Babel). Impor daging kerbau ini untuk mengantisipasi kebutuhan daging jelang Lebaran.

"Daging beku Ini dapat menjadi alternatif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Lebaran. Bahkan dengan harga relatif terjangkau, sehat dan halal," kata Kepala Bulog Divre Sumsel-Babel, Yusuf Salahuddin, kepada wartawan, Jumat (8/6/2018).

Baca juga: 60.000 Ton Daging Kerbau India Masuk RI Sebelum Lebaran

Yusuf menyebut daging beku asal India saat ini sangat diminati masyarakat. Sejak awal 2018 diperkirakan sekitar 70 ton daging beku disediakan dan terjual sekitar 40 ton di pasaran.

"Untuk Lebaran kami memprediksi akan terjadi peningkatan. Itulah alasan kenapa kembali didatangkan 35 ton daging beku asal India. Untuk harga jual di pasaran ya sekitar Rp 80.000/Kg," kata Yusuf.

Baca juga: RI Impor Daging Kerbau India hingga 9.000 Ton/Bulan

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan Sumsel, Yustianus, menambahkan menyebut harga daging sapi dipastikan mengalami lonjakan menjelang Lebaran. Lonjakan terjadi karena permintaan dari masyarakat yang terus meningkat.

"Lebaran daging pasti akan naik dengan kisaran Rp 130.000/Kg. Untuk antisipasi kita terus menggelar operasi pasar agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama untuk daging dengan harga terjangkau," kata Yustianus.

"Untuk mengendalikan harga supaya tak melonjak, kami sudah memantau harga di pasaran, termasuk berkoordinasi dengan Kementerian, serta Bulog divre Sumsel-Babel," lanjutnya. (hns/hns)