Humas PT Railink, Diah Suryandari menjelaskan, sejak awal PT Railink sudah menargetkan beberapa jalur untuk difasilitasi seperti stasiun Bekasi yang memiliki penumpang yang besar. Ia mengatakan Stasiun Bekasi dipilih karena merupakan salah satu pemberhentian masyarakat dari kawasan timur Jakarta, seperti Bogor Cirebon, Bandung sampai Purwakarta.
"Jadi nanti masyarakat di kawasan timur nggak usah pakai jalur darat kalau mau ke Bandara Soekarno Hatta," kata dia kepada detikFinance, Rabu (20/6/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diah menjelaskan di Bekasi terdapat penumpang yang baru turun dari beberapa kawasan lain seperti Purwakarta, Bandung dan Cirebon. Terutama pihaknya memfasilitasi masyarakat yang menggunakan transportasi masal yang akan menuju ke Bandara Soekarno Hatta karena satu satunya jalur yang bisa dilalui masyarakat Bekasi untuk ke Cengkareng yaitu lewat jalan raya.
"Kan di Bekasi ada Argo Parahyangan daru Bandung Purwakarta, kemudian dan Argo Jati Cirebon. Ini memang rencana jangka panjangnya kita akan rangkai dengan kereta jarak jauh. Kalau lihat peta geografisnya. Perjalanan ke bandara melalui jalan raya dari Bekasi itu bisa 3 jam kalau kami bandara itu kan 80-90 menit," kata dia. (dna/dna)