Sandiaga Sebut Penguatan Dolar AS Membantu Pengusaha Kecil

Sandiaga Sebut Penguatan Dolar AS Membantu Pengusaha Kecil

Mochamad Zhacky - detikFinance
Selasa, 03 Jul 2018 07:37 WIB
Foto: Sandiaga Uno (Indra Komara/detikcom)
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berpendapat menguatnya nilai tukar dolar AS terhadap rupiah tak melulu berdampak negatif. Sandiaga menilai kenaikan dolar AS menjelang Asian Games 2018 seperti sekarang justru berdampak positif bagi dunia usaha.

"Tapi mestinya ada positifnya juga, tak semuanya negatif. Positifnya adalah untuk wisatawan yang uangnya dolar di sini jadi lebih murah. Jadi, nanti untuk Asian Games, saya berharap UMKM ini bisa memberikan penekanan supaya pproduknya itu bisa diakses untuk wisatawan yang datang berkaitan dengan Asian Games sehingga laku jualannya," kata Sandiaga di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (2/7/2018).

Namun, Sandiaga tetap memberi perhatian terhadap dampak negatif kenaikan nilai tukar dolar AS. Karena bukan tidak mungkin penguatan nilai tukar dolar AS berdampak terhadap harga bahan pokok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertama-tama, kita khawatir ada ledakan yang disebut sebagai imported inflation. Jadi, inflasi yang diimpor. Makanan-makan atau barang yang dijual di sini. Tapi kalau saya lihat pangan Jakarta sih dari hijau dan merahnya itu masih belum signifikan. Itu yang saya akan pantau terus kenaikan bahan pokok," papar Sandiaga.

Sandiaga menyebut penguatan nilai tukar dolar AS langsung berdampak terhadap harga pakaian impor. Dia menuturkan karena kondisi dolar saat ini harga pakaian impor naik.


"Tapi sudah bisa dipastikan baju-baju impor pasti naik. Harga-harga baju-baju yang brand luar negeri, ya, pasti naik karena diimpornya pakai dolar AS," ujarnya.

Nilai tukar dolar AS terhadap rupiah kembali mengalami penguatan pada Senin (2/7) sore. Mengutip Reuters, dolar AS sempat menyentuh angka Rp 14.400.

Penguatan dolar AS berlanjut dari siang tadi di level Rp 14.350 hingga menuju level Rp 14.400. Tak lama berselang, mata uang Paman Sam turun tipis ke Rp 14.395 dan ke Rp 14.388.

(zak/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads