Ia memilih mengikuti jejak ayahnya, Jokowi, saat muda dulu yaitu menjadi pengusaha. Sebelum terjun ke dunia politik dan birokrat, Jokowi adalah pengusaha mebel sukses di Solo dan produknya sudah beredar hingga mancanegara.
Namun, bisnis yang dipilih Gibran berbeda dengan ayahnya. Anak sulung Jokowi ini memilih menggeluti bisnis katering dengan nama Chilli Pari di akhir 2010 silam. Selain itu, ia juga memiliki bisnis martabak yang dinamakan Markobar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Duel Bisnis Anak Presiden |
Mengutip dari situs chilliparicatering.com, Gibran memutuskan terjun ke dunia bisnis setelah lulus dari Management Development Institute of Singapore 2007. Namun, ia tak ingin membebani orang tuanya yang saat itu masih membiayai kedua adiknya kuliah.
Ia mencoba mengajukan kredit ke bank. Singkat cerita, pinjaman cair dan Gibran mulai merintis bisnis katering.
Bisnis katering Gibran awalnya tidak berjalan mulus. Penolakan datang dari konsumen lantaran belum percaya dengan kemampuan putra sulung Jokowi itu.
Seiring berjalannya waktu dan inovasi, katering Chilli Pari akhirnya dikenal dan kini menjadi one stop wedding solution di Kota Solo. Setelah sukses di katering, Gibran merambah bisnis martabak. Di 2014 ia bekerja sama dengan Arif Setyobudi membesarkan Markobar, singkatan dari Martabak Kota Barat, yang sudah berdiri sejak 1996.
Apalagi bisnis yang Gibran punya? Bagaimana ekspansi bisnis yang akan Gibran lakukan ke depan? Apakah ada tips-tips yang bisa dibagikan Gibran untuk anak muda yang mau memulai bisnis?
Saksikan Gibran di Blak-blakan Bisnis Anak Presiden hanya di detikFinance Rabu 18 Juli 2018 pukul 13.00 WIB. Jangan sampai terlewat!
(ara/ang)