Indonesia juga mendapat tempat untuk membuka paviliun di tempat tersebut. Sayangnya, saat detikFinance mendatangi tempat tersebut pada Sabtu (8/12/2018) sekitar pukul 14.00 waktu setempat, ternyata paviliun Indonesia kosong, tidak ada penjaga.
Padahal, paviliun lain misalnya seperti India, Inggris, hingga Korea Selatan ramai dikunjungi peserta konferensi. Paviliun Indonesia terlihat mencolok dengan warna hijau dan dua layar lebar di bagian dalam yang memutar video non stop terkait alam Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kapan kalian ada acara lagi?" Tanya peserta konferensi tersebut.
Sayangnya detikFinance tidak bisa memberi informasi lebih lanjut karena masih berusaha untuk meminta konfirmasi kepada petugas yang tidak kelihatan.
Ada beberapa pamflet ditempatkan di salah satu meja di bagian depan paviliun yang bisa diambil oleh pengunjung. Sepertinya hanya itu informasi yang bisa didapatkan para peserta konferensi untuk paviliun Indonesia.
Setelah sempat berkeliling dan melihat-lihat beberapa paviliun negara lain, pada sekitar pukul 16.00 dan 18.00 waktu setempat detikFinance kembali ke Paviliun Indonesia dan masih menemukan hal yang sama, yaitu kosong melompong tidak ada penjaganya.
Saat ini detikFinance masih berusaha mencari klarifikasi kepada pihak terkait mengenai kosongnya paviliun ini. Dari informasi yang sementara dihimpun, paviliun memang libur di akhir pekan.
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |