Institut Studi Transportasi hari inu menggelar diskusi publik untuk meninjau kembali KA Bandara. Ternyata hasil kajian terungkap bahwa KA Bandara masih sangat kurang diminati oleh masyarakat
"Ternyata KA Bandara ini jauh sekali dari harapan kami. Dari studi kami ternyata load factor atau okupansi KA Bandara hanya 26% dari ketersediaan ideal harusnya 60%," kata Peneliti Institut Studi Transportasi Deddy Herlambang di Hotel Sari Pacific, Jakarta, Rabu (9/1/2018).
Institut Studi Transportasi mencatat saat ini terdapat slot 70 perjalanan KA dari 82 slot yang tersedia. Apabila 1 rangkaian KA Bandara SF6 berkapasitas 272 orang. Jika dihitung maka total per hari mampu mengangkut 19.040 penumpang dari Bekasi-Jakarta-Bandara Soetta PP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika diambil angka terbanyak di 5.000 orang, okupansinya hanya sebesar 26%. Okupansi itu masih jauh dari harapan.
Padahal qsetiap hari pergerakan penumpang di Bandara Soetta mencapai 150.000 orabg di hari kerja. Sementara di akhir pekan dan hari libur bisa mencapai 200.000 orang.