Salah satunya adalah Nadhia Salon yang berlokasi di Kota Depok, Jawa Barat. Nadhia Salon merupakan salon rumahan yang menyediakan beragam pakaian adat untuk disewakan kepada anak-anak dan juga dewasa. Ernawati, pemilik Nadhia Salon mengungkapkan, di perayaan 17 Agustus kali ini, pesanan sewa pakaian adat melonjak hingga 100%.
Ernawati mengatakan, pelanggannya paling banyak menyewa pakaian adat untuk acara kantor. Ia pun pernah menerima pesanan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peningkatan tersebut baru dirasakannya tahun ini. Erna sendiri yang sudah menjalankan bisnis sewa pakaian adat lebih dari 10 tahun, baru mencoba memasarkan baju adatnya melalui internet, seperti Google, situs, dan juga sosial media seperti Instagram.
"Saya buka sudah lama sekali, 10 tahun lebih. Tetapi kalau pakaian ini waktu dulu saya belum online. Saya mulai online tahun ini, ya hampir satu tahunlah sudah. Dulu pesanannya nggak begini, pas mulai online ternyata membludak," ungkap Erna.
Erna sendiri memiliki sekitar 1.000 pakaian adat yang disewakannya. Namun, menurutnya dengan banjirnya pesanan seperti ini ia masih perlu menambahkan jumlah pakaian adat yang dapat disewakannya.
"Koleksi kita kurang lebih 1.000 pieces. Tapi ini masih perlu banyak penambahan. Karena semenjak online ini saya tidak tahu akan banyak sekali seperti ini," imbuh Erna.
Erna memasarkan produknya melalui situs riaspengantinmuslimah.com dan juga sosial media instargram @nadhiasalon.
![]() |
Selain itu, ada juga penyewaan pakaian adat Wow Salon & Butik yang berlokasi di Kalibata, Jakarta Selatan. Wow Salon & Butik yang baru berdiri selama dua tahun ini mengalami peningkatan sewa pakaian adat 50-80% dibandingkan dengan hari biasa.
"Saya buka Wow Salon & Butik sudah dua tahun ini, masih terbilang baru ya. Di 17-an ini sudah masuk pesanannya, sampai minggu ini hampir 100 pesanan. Kalau dibandingkan hari biasa peningkatannya 50-80%," beber Lily Adaliyah, pemilik Wow Salon & Butik kepada detikFinance.
Lily menyewakan 200 lebih pakaian adatnya untuk dewasa dan anak-anak. Saat ini, stok baju adat sewaannya sudah hampir habis. Selain itu, ia memperoleh pakaian adat tersebut dari cara yang bervariasi. Bahkan ada beberapa pakaian sewanya yang ia peroleh langsung dengan mengunjungi daerah asal pakaian adat tersebut.
"Stok bajunya sudah hampir habis sampai sekarang ini. Total baju adat yang saya punya ada lebih dari 200. Dapatnya ada yang langsung ke daerah-daerah, ada yang kepenjahit, dan ada yang saya buat sendiri," jelas wanita asli suku Betawi tersebut.
Lily memasarkan baju adat sewaannya melalui situs sewabajuadat-wowsalon.com dan juga instagram @sewabajuadat.id.
Kemudian, berpindah ke wilayah timur tepatnya di Bintara, Bekasi Barat salah satu salon penyewaan pakaian adat Sewaajah.com juga mengalami peningkatan pesanan di perayaan HUT RI ke-74 ini. Pemilik salon tersebut, Tia Amalia Ulfah mengatakan, hingga saat ini peningkatan pesanannya mencapai 70% dibandingkan hari biasa.
"Kalau dibandingkan hari biasa pesanan yang sekarang meningkat sekitar 70%," tutur Tia kepada detikFinance.
![]() |
Tia juga memasarkan produknya melalui internet yakni situs sewaajah.com dan instagram @sewaajah. Ia mengungkapkan, pesanannya kali ini paling banyak melalui situs tersebut dan diantarkan melalui kurir ojek online (ojol).
"Ya kebanyakan yang sudah memesan melalui online kita, nanti diantar pakai Gojek. Pertama sih searching dulu mereka di Google," ungkap Tia.
Di hari besar kali ini, pesanan sewa baju adatnya paling banyak pakaian dewasa. Perbandingannya 70% penyewa baju adat dewasa, dan 30% untuk anak-anak.
"Paling banyak kalau sekarang untuk dewasa, perusahaan-perusahaan. Dibandingkan dewasa dan anak-anak 70-30%," tandas Tia.
(dna/dna)