Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan, ada tiga skenario pertumbuhan ekonomi 5 tahun ke depan. Pertama, skenario base line atau mengikuti kondisi yang ada sekarang maka rata-rata pertumbuhan ekonomi 5 tahun mendatang 5,4%. Kedua, skenario moderat rata-rata pertumbuhan ekonomi dalam 5 tahun 5,7%. Ketiga, skenario optimis rata-rata pertumbuhan ekonomi 5 tahun ke depan 6%.
Bambang mengatakan, menimbang potensi resesi dan ketidakpastian global, Bappenas merekomendasikan rata-rata pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam 5 tahun tumbuh sebesar 5,4%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menuturkan, dengan rata-rata pertumbuhan ekonomi 5,4%, tingkat kemiskinan akan ditekan di bawah 7%. Posisi terakhir, tingkat kemiskinan Indonesia 9,4%.
"Dengan pertumbuhan ekonomi tersebut kami harapkan di tahun 2024 tingkat kemiskan bisa turun di bawah 7%, saat ini 9,4% itu setara 25 juta orang, masih cukup besar," ujarnya.
Selanjutnya, tingkat pengangguran akan dipangkas dari 5% menjadi 4%. Lalu, rasio ketimpangan atau gini ratio menjadi 0,37 dari posisi saat ini 0,382.
"Rasio ketimpangan atau gini rasio yang terakhir 0,382 bulan Maret kemarin, kita harapkan bisa turun 0,37 di 2024," ungkapnya.
(dna/dna)