"Ini fakta bahwa memang sebagian orang tidak menginginkan Bulog eksis. Ini semua harus dilawan," tutur Buwas di Gedung Bulog, Jakarta, Selasa (24/9/2019).
Buwas juga menyinggung citra Bulog yang dijatuhkan oleh para oknum tersebut sehingga masyarakat penerima bantuan memperoleh beras berkualitas rendah yang dikemas dalam karung Bulog palsu. Untuk melawan itu, ia meminta karyawannya menumpas citra tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Buktikan kita bekerja dengan ketulusan dan keikhlasan kita dengan kerja nyata dan hadir untuk masyaraka, sehingga peran Bulog yang sebenarnya sesuai undang-undang itu bisa kita buktikan," kata Buwas.
Bahkan, ia juga memperingatkan karyawannya apabila terlibat dengan permainan oknum BPNT. Ia mengatakan, tiada belas kasihan untuk orang tersebut.
"Jadi kalau ada anggota saya bermain dengan jejaring oknum di BPNT ya termasuk bagian dari mereka. Tiada maaf, tidak ada belas kasihan. Dia saja tidak kasihan dengan masyarakat miskin, berarti kan orang yang tidak punya perasaan. Untuk apa kita pakai perasaan, ya kan?" pungkas dia.
(ara/ara)