Kelompok bahan makanan tercatat menyumbangkan deflasi sebesar 1,97%. Sementara inflasi disumbangkan oleh kelompok sandang.
"Bahwa terjadi deflasi untuk bahan makanan lebih disebabkan penurunan harga berbagai komoditas bumbu-bumbuan dan daging ayam ras," kata Suhariyanto di kantornya, Selasa (1/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: BPS Catat September Deflasi 0,27% |
Suhariyanto bilang komoditas yang dominan andil kepada deflasi salah satunya adalah cabai merah. Harga cabai merah turun tajam, di mana andilnya kepada deflasi mencapai 0,19%.
Kemudian harga bawang merah, andilnya 0,07%, daging ayam ras andilnya 0,05%, cabai rawit 0,03%, dan telur ayam ras andil 0,02%.
Sementara komoditas yang beri sumbangan inflasi di antaranya beras, emas, hingga transportasi dan komunikasi.
"Harga emas sedang booming, kenaikan harga emas sumbang inflasi 0,04%. Kenaikan harga emas perhiasan terjadi di 78 kota IHK, di mana kenaikan tertinggi di Cirebon 10% dan Surakarta 9%," katanya.
Baca juga: Harga Cabai Turun Diprediksi Picu Deflasi |
(eds/fdl)