Calon Menteri Ekonomi yang Sudah Dipanggil Jokowi

Calon Menteri Ekonomi yang Sudah Dipanggil Jokowi

Trio Hamdani - detikFinance
Selasa, 22 Okt 2019 06:57 WIB
1.

Calon Menteri Ekonomi yang Sudah Dipanggil Jokowi

Calon Menteri Ekonomi yang Sudah Dipanggil Jokowi
Foto: Pelantikan Jokowi-Ma'ruf (Dok. BPMI)
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kemarin sudah memanggil beberapa orang yang bakal menjadi menteri pada periode 2019-2024. Beberapa di antaranya mengerucut menjadi menteri di bidang ekonomi.

Calon menteri ekonomi yang datang ke Istana lebih dulu adalah pendiri serta CEO Go-Jek Nadiem Makarim, Komisaris Utama PT Net Mediatama Televisi Wishnutama, pengusaha nasional Erick Thohir, Mantan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, dan Waketum Gerindra Edhy Prabowo.

Mereka masih merahasiakan posisi apa yang diberikan oleh Jokowi. Untuk mengetahui informasinya lebih lanjut, baca selengkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lanjut ke halaman berikutnya >>>
Nadiem masuk ke dalam Istana Kepresidenan dan bertemu langsung dengan Jokowi. Mereka bertemu sambil melakukan diskusi singkat.

"Kita diskusikan mengenai butir-butir visi ke depannya. Hal-hal lebih mendetail mengenai visinya presiden seperti pengembangan SDM, reformasi birokrasi, peningkatan investasi dan lainnya," ujarnya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019).

Nadiem menyambut baik diskusi yang dilakukannya dengan Jokowi. Dia mengaku banyak inovasi yang ingin dia lakukan untuk negara.

Nadiem dan beberapa tokoh yang dipanggil ke Istana Kepresidenan hari ini diduga calon kuat untuk mengisi kabinet. Untuk itu, dia mengaku akan mundur dari perusahaannya, Go-Jek.

"Sudah pasti dari posisi saya di Go-Jek sudah mundur dan tidak ada kewenangan sama sekali. Terhitung hari ini sudah sama sekali tidak ada posisi maupun kewenangan kekuasaan apapun di dalam Go-Jek," tambahnya.

Lanjut ke halaman berikutnya >>>

Wishnutama menjelaskan hasil pertemuan keduanya. Tapi dia belum mau menyebutkan posisi apa yang ditawarkan Jokowi. Yang jelas dia diminta untuk menggunakan kreativitasnya dalam menggenjot devisa.

"(Yang dibicarakan) kira-kira di bidang kemampuan saya lah. Kira-kira untuk meningkatkan kemampuan kreativitas di Indonesia, meningkatkan devisa," jelasnya.

Jika ditelaah dari apa yang dibicarakan Jokowi dan dirinya, posisi menteri yang bakal dijabat oleh Wishnutama adalah Menteri Pariwisata, di mana sektor tersebut membutuhkan kreativitas dan memilik tujuan untuk meningkatkan devisa melalui turis mancanegara.

Tapi sekali lagi, dirinya belum mau menyebutkan posisinya nanti di kabinet. Itu akan disampaikan langsung oleh presiden dan menjadi hak prerogatif orang nomor satu di Indonesia.

"Tentunya akan diumumkan nanti oleh Bapak Presiden langsung," sebutnya.

"Walaupun saya tidak bercita-cita jadi menteri tapi demi bangsa saya bersedia," tambahnya.

Lanjut ke halaman berikutnya >>>

Erick mengaku belum mengetahui posisi menteri apa yang akan ditempatinya. Namun setidaknya dia telah diwawancarai oleh Jokowi.

"Saya rasa kalau masalah posisi seyogyanya presiden yang umumkan. Yang penting interview masing-masing calon menteri cukup lama karena beliau sangat detail mem-breakdown rencana kerja beliau," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019).

Meski tak menyebutkan secara gamblang, Erick mengatakan bahwa dirinya siap jika diminta untuk menjadi pembantu Jokowi. Meskipun dirinya belum memiliki pengalaman di bidang kementerian.

"Background saya swasta sama seperti Nadiem atau Wishnu yang tak pernah berkecimpung ke pemerintah. Tapi bagian tugas negara yang kadang-kadang yang tidak pernah terpikirkan. Tapi intinya bagaimana beliau memaparkan pemikiran beliau yang saya rasa kita wajib lah membantu dan sesuai pidato belau ini buat rakyat," tambahnya.

Ketika ditanya akan mengisi kursi menteri apa, Erick mengaku belum tahu. Tapi dari hasil diskusi dengan Jokowi dipastikan bahwa dia bakal jadi menteri di bidang ekonomi.

"Lebih banyak di bidang ekonomi," tambahnya.

Lanjut ke halaman berikutnya >>>

Isu yang santer terdengar dirinya menjadi calon kuat Menteri Koordinator Perekonomian. Tapi saat dikonfirmasi dirinya tidak mau menyebutkan posisinya 5 tahun ke depan.

"(Jadi Menko Perekonomian?) tunggu Rabu besok," kata dia usai bertemu Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2019).

Meksi begitu, yang jelas dia mengaku siap untuk kembali menjabat sebagai menteri di kabinet Jokowi selanjutnya. Sebelumnya Airlangga telah menjabat sebagai Menteri Perindustrian di kabinet pertama.

"Insyaallah kami siap mendukung Pak Presiden, Pak Jokowi-Ma'ruf Amin sampai periode 2024," sebutnya.

Lalu saat ditegaskan kembali soal posisinya nanti, dia mengatakan akan berkaitan dengan tantangan di bidang perekonomian.

"Terkait dengan tantangan-tantangan di sektor perekonomian," tambahnya.

Lanjut ke halaman berikutnya >>>

Waketum Gerindra Edhy Prabowo masuk dalam daftar calon menteri di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) di periode II. Dikabarkan jabatan yang akan diisi olehnya adalah Menteri Pertanian (Mentan).

Saat ditanya apakah dia bakal menjadi Menteri Pertanian seperti yang diisukan, Edhy menyerahkan kepada Jokowi. Jokowi yang bakal mengumumkan pada Rabu (23/10/2019) mendatang.

"Presiden yang akan umumkan," kata dia singkat, Senin (21/10/2019).

Prabowo juga menegaskan bahwa Jokowi lah yang akan mengumumkan jabatan yang akan diberikan kepada Edhy Prabowo.

"Edhy Prabowo, beliau (Jokowi) sendiri akan mengumumkan, pada saatnya Pak Presiden yang akan mengumumkan. Jadi mungkin ada sedikit konfirmasi tepatnya di mana, tapi intinya beliau yang akan umumkan sendiri hari Rabu ya," tambahnya.

Hasil polling Program 'Bantu Jokowi Cari Menteri' pun mengerucutkan sejumlah kandidat Menteri Pertanian pilihan detikers. Salah satunya adalah Edhy Prabowo dengan raihan suara 14,18% atau di posisi kelima dari enam kandidat.

Hide Ads