Saat ditanya hal tersebut, Edhy tak menjawab iya atau tidak. Dirinya hanya meminta tunggu tanggal mainnya. Dirinya lebih banyak membahas hasil pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini.
"Tunggu saja tanggal mainnya. Saya nggak mau berpolemik. Sudah. Pokoknya sudah masuk target saya, banyak tadi saya paparan, dan Pak Presiden tadi sudah memutuskan, apapun permen (peraturan menteri) yang akan dibuat harus dilaporkan pada beliau dulu sampai beliau ACC baru dikeluarkan," kata Edhy di Kompleks Istana, Jakarta, Kamis (14/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya juga akan mematuhi instruksi dari Menteri Koordinator (Menko) dalam melakukan tindakan apapun dan meminta persetujuan Presiden. Tidak tahu apakah itu termasuk penenggelaman kapal.
"Nah kalau kami, sebelum dapat instruksi ini, kita akan komunikasi lewat Menko, setelah itu minta persetujuan Presiden," sebutnya.
Edhy mengatakan saat ini banyak permen yang sedang dievaluasi oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Namun pihaknya perlu berdiskusi agar tak menimbulkan polemik.
"Banyak hal. Kan banyak permasalahan di masyarakat yang merasakan, contoh, salah satunya ini ya, Permen 01 dan 56 tentang kepiting, ukuran kepiting. Itu contoh 1. Banyak yang lain. Sabar saja. Tunggu saja, saya nggak mau berpolemik. Ada waktunya akan kita sampaikan," tambahnya.
(toy/dna)