Tarif Ojol dan Taksi Online Jadi Naik Nggak, Pak Menhub?

Tarif Ojol dan Taksi Online Jadi Naik Nggak, Pak Menhub?

Anisa Indraini - detikFinance
Minggu, 23 Feb 2020 20:40 WIB
detikcom melakukan wawancara khusu dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi terkait persiapan pemerintah mengantisipasi Mudik 2018.
Foto: Grandyos Zafna
Purwakarta -

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sedang meninjau penyesuaian tarif ojek online (ojol) dan taksi online (taksol). Kedua transportasi tersebut kemungkinan akan mengalami kenaikan tarif.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan keputusan kenaikan tarif tersebut masih sedang dalam pembahasan. Kemungkinan bulan Februari ini keputusan soal tarif ojol dan taksol akan keluar.

"Tarif ojol, taksi online lagi kita diskusiin karena ini kan banyak orang yang mesti didengarkan," kata Budi Karya di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (23/2/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budi Karya mengatakan, pihaknya melibatkan seluruh stakeholder dalam keputusan kenaikan tarif ini. Mulai dari pengemudi, pengguna, hingga operator.

"Jadi stakeholder selalu kita ajak bicara. Pertama yang mesti didengar adalah pengemudi, pengguna, terus baru operator," sebutnya.

ADVERTISEMENT

Seperti diketahui, tarif ojol dikabarkan akan mengalami penyesuaian pada zona Jabodetabek. Tarif ojol sendiri diusulkan naik menjadi Rp 2.500/km untuk tarif batas bawahnya yang sebelumnya dipatok Rp 2.000/km.

Selain ojol, taksol pun disebut akan naik. Kenaikan tarif ini merupakan permintaan dari para driver. Ketua Umum Asosiasi Driver Online (ADO) Wiwit Sudarsono meminta agar tarif taksi online naik, di mana driver menerima bersih Rp 3.500 per km. Kemudian, biaya minimal atau biasa disebut tarif buka pintu Rp 20 ribu hingga jarak 3 km.

"Usulan dari kami mengusulkan tarif minimum bersih yang kami terima di angka Rp 3.500 per km di luar potongan-potongan yang dilakukan aplikator, dan biaya minimum Rp 20 ribu dari jarak 0-3 km," katanya kepada detikcom, Minggu (9/2/2020) lalu.




(eds/eds)

Hide Ads