Ojol Ancam Geruduk Istana, Larangan Mudik & Arus Balik Diperpanjang

Round-Up 5 Berita Terpopuler

Ojol Ancam Geruduk Istana, Larangan Mudik & Arus Balik Diperpanjang

Sylke Febrina Laucereno, Hendra Kusuma - detikFinance
Sabtu, 30 Mei 2020 21:08 WIB
Ojol Ancam Geruduk Istana, Larangan Mudik & Arus Balik Diperpanjang
Foto: Eduardo Simorangkir
Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto memastikan mal akan kembali dibuka Juni. Pemerintah juga telah menyiapkan standar operasional (SOP) yang harus diterapkan di dalam mal.

"Tetap, bulan Juni ini pasti," ungkap Agus di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (29/5/2020).

Menurut Agus, dalam pembukaan mal ini juga bergantung pada ketentuan masing-masing pemerintah daerah (Pemda). Untuk itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan Pemda yang akan membuka kembali mal-mal di wilayah masing-masing.

"Beberapa Pemda ini kita bersinergi. Ini kita komunikasikan terus. Mereka juga minta bagaimana protokol yang tepat, ini dikoordinasikan dengan Kementerian Kesehatan dan BNPB. Ini sinergi, dan keluarnya nanti 1 pintu," jelas Agus.

Sebelumnya, pengusaha mal yang tergabung dalam Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) mengumumkan mal di Jakarta akan buka kembali 5 Juni. Kebijakan ini seiring dengan masa perpanjangan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta akan berakhir pada 4 Juni nanti.

Bahkan APPBI sempat merilis daftar 60 mal di Jakarta yang akan buka pada 5 Juni nanti. Namun rencana APPBI harus bertepuk sebelah tangan karena dikritik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Anies terang-terangan menegaskan pembukaan mal pada 5 Juni itu cuma imajinasi.

"Jadi kalau saat ini ada yang mengatakan bahwa mal akan buka tanggal 5, mal akan buka tanggal 7, itu imajinasi, itu fiksi. Karena belum ada aturan mana pun yang mengatakan PSBB diakhiri," kata Anies saat memantau arus balik mudik Lebaran 2020 di check point Km 47 Tol Jakarta-Cikampek, Selasa (26/5/2020). (hns/hns)
Hide Ads