Biaya sekolah anak tidak turun meski di tengah pandemi Corona (COVID-19). Bersamaan dengan adanya tahun ajaran baru, tentu membuat beberapa para orang tua semakin kesulitan menghadapinya.
Menanggapi itu, Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagio mengatakan para orang tua bisa coba negosiasi dengan pihak sekolah untuk meniadakan uang kegiatan yang tidak dilakukan selama pandemi.
"Udah saja bicara dengan orang tua murid dengan sekolah. Jadi kalau mau uang-uang ekstrakulikuler itu tidak ada lagi karena memang nggak ada. Biaya lain seperti biaya olahraga, biaya kesenian mungkin itu (yang bisa dikurangi)," kata Agus kepada detikcom, Rabu (3/6/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya soal diskon biaya sekolah tidak perlu aturan dari pemerintah, cukup pembicaraan dengan orang tua dan pihak sekolah saja.
"Menurut saya itu saja, nggak usah diatur dari Kemendikbud-nya lah repot," ucapnya.
Lagipula dengan adanya pandemi ini membuat orang tua tidak perlu memikirkan biaya transport anak. Sedangkan pihak sekolah harus tetap memberikan gaji guru sehingga tidak heran jika tidak ada penurunan biaya sekolah.
"Gaji guru kan tidak berkurang. Sedangkan yang berkurang orang tua tidak kasih ongkos transport justru biaya anaknya berkurang. Sedangkan sekolah, gurunya tetap harus digaji karena dia ngajar. Perkara guru datang atau tidak kan gajinya nggak mungkin diturunkan," kata Agus.
(fdl/fdl)