Menteri BUMN Erick Thohir membeberkan strategi mendongkrak UMKM agar naik kelas. Pertama, memprioritaskan produk UMKM.
Sebagai contoh memoles Sarinah sebagai pusat perdagangan produk UMKM.
"Sarinah kita lakukan sebagai showcase produk unggulan ada yang namanya coaching dan trading, termasuk keberpihakan terhadap produk lokal," katanya saat live Instagram IDN Times, Sabtu (13/6/2020).
Erick Thohir juga sudah menginstruksikan kepada PT Angkasa Pura baik I dan PT Angkasa Pura II memberikan ruang besar terhadap pelaku UMKM di bandara.
Kedua, menginstruksikan 30 BUMN untuk mengalokasikan capex-nya untuk program dukungan UMKM. Sebanyak 30 BUMN ini merupakan bagian dari 107 perusahaan pasca restrukturisasi.
"30 perusahaan yang kita pilih apakah capex yang bisa diprioritaskan untuk UMKM dengan tender Rp 2 miliar-Rp 14 miliar dan itu BUMN tidak boleh, karena kebiasaan BUMN ikut tender makanya membunuh pengusaha daerah," jelasnya.
Klik halaman selanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak Video "Video: APINDO Sebut UMKM RI Masih Keterbatasan Akses Modal"
[Gambas:Video 20detik]